Pengaruh Mulsa Serasah Jerami Padi terhadap Biomassa dan Potensinya dalam Pengendalian Gulma Ara Sungsang (Asystasia gangetica) pada Perkebunan Kelapa Sawit di Nagari Kataping, Padang Pariaman
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14717Keywords:
Serasah, Biomassa, Gulma, Asystasia Gangetica, Jerami PadiAbstract
Asystasia gangetica merupakan tanaman pengganggu yang banyak dijumpai di perkebunan kelapa sawit sehingga dikhawatirkan mempengaruhi produksi kelapa sawit. Oeh sebab itu, perlu dilakukan upaya pengendalian gulma A. gangetica secara biologi. Berdasarkan hal tersebut telah dilakukan penelitian tentang pengaruh serasah jerami padi terhadap biomassa dan potensinya dalam pengendalian gulma ara sungsang (Asystasia gangetica) pada perkebunan kelapa sawit di nagari kataping, padang pariaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh serasah jerami padi terhadap biomassa A. gangetica pada perkebunan kelapa sawit di Nagari Ketaping, Padang Pariaman. Penelitian dilaksanakan pada bulan November - Desember 2023 disalah satu perkebunan kelapa sawit milik masyarakat Nagari Kataping Padang Pariaman dan Laboratorium Botani Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Padang. Penelitian menggunakan 40 plot dengan luas plot 1 x 1 m, dimana 20 plot tidak diberi serasah jerami padi dan 20 plot lagi diberi serasah jerami padi. Data biomassa gulma A. gangetica dianalisis dengan uji T pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian mulsa serasah jerami padi memberikan pengaruh nyata terhadap biomassa gulma A. gangetica, dimana biomassa gulma A. gangetica yang diberi serasah jerami padi lebih rendah (45,3 g/m), dari pada biomassa A. gangetica yang tidak diberi serasah jerami padi (79,1 g/m).
References
Andesmora, E. V., Anhar, A., & Advinda, L. 2019. Kandungan Protein Padi Sawah Lokal Di Lokasi Penanaman Yang Berbeda Di Sumatera Barat. Jurnal Ilmu Pertanian Tirtayasa, 2(2).
Anhar, A. 2013. Explorasi dan mutu beras genotip padi merah di kabupaten Pasaman Barat Sumatera Barat. Prosiding SEMIRATA 2013, 1(1).
Anhar, A., Doni, F., & Advinda, L. 2011. Respons Pertumbuhan Tanaman Padi (Oryza Sativa L.) Terhadap Introduksi Pseudomonad Fluoresen. Eksakta, 1(1).
Anhar, A., Junialdi, R., Zein, A., Advinda, L., & Leilani, I. 2018. Growth and tomato nutrition content with bandotan (Ageratum conyzoides L) bokashi applied. In IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, 335.
Ayuni, M. 2022. Pengaruh Mulsa Serasah Bambu (Dendrocalamus asper Schult.) terhadap Biomassa dan Potensinya dalam Pengendalian Gulma Bandotan (Ageratum conyzoides L.) pada Perkebunan Singkong di Desa Cubadak Mentawai Kota Pariaman (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Padang).
Hamzah, H., Jumiati, J., & Hasriani, H. 2022. Penggunaan Jerami Padi Sebagai Mulsa Organik pada Pertanaman Cabai Kelompok Tani Mamampang Penghasil Cabai Organik di Kota Makassar. In prosiding seminar nasional kuliah kerja nyata muhammadiyaha'asyiyah, (1), 127-131.
Herman, H., & Fatonah, S. 2013. Pemanfaatan serpihan kayu, rumput alang-alang (imperata cylindrica (l.) beauv.) dan daun acacia mangium willd. sebagai mulsa organik untuk pengendalian gulma. Dinamika Pertanian, 28(1), 45-50.
Isda, M. N., Fatonah, S., & Herman, H. 2018. Uji Ketebalan Pemberian Mulsa Daun Bambu Kering (Bambusa vulgaris Schrad.) terhadap Pertumbuhan Gulma. Jurnal Agroteknologi Tropika, 7(1), 1-7.
Kristanto, B.A. 2006. Perubahan Karakter Tanaman Jagung (Zea mays) Akibat Alelopati dan Persaingan Teki (Cyperus rotundus). Jurnal Indon. Trop. Anim. Agric. 31(3): 189-194.
Mahayaning, F. A., Darmanti, S., & Nurchayati, Y. 2015. Pengaruh Alelokimia Ekstrak Tanaman Padi (Oryza Sativa L. Var. Ir64) Terhadap Perkecambahan Dan Perkembangan Kecambah Kedelai (Glycine Max L.). Buletin anatomi dan fisiologi, 23(2), 88-93.
Murtilaksono, A., Adiwena, M., Nurjanah, N., Rahim, A., & Syahil, M. 2021. Identifikasi gulma di lahan pertanian hortikultura kecamatan tarakan utara Kalimantan utara. J-PEN Borneo: Jurnal Ilmu Pertanian, 4(1).
Nugraha, M. Y., Baskara, M., & Nugroho, A. (2017). Pemanfaatan mulsa jerami padi dan herbisida pada tanaman jagung (Zea mays L.). Jurnal Produksi Tanaman, 5(1), 68-76.
Nurjanah, I., Budi, S., & Lailiyah, W. N. 2022. Respon pertumbuhan tanaman kacang panjang (vigna sinensis l.) terhadap pemberian pupuk cair daun dan penggunaan mulsa jerami padi. tropicrops (Indonesian Journal of Tropical Crops), 5(1), 67-72.
Pratiwi, R., Rahayu, D., & Barliana, M. I. 2016. Pemanfaatan selulosa dari limbah jerami padi (Oryza sativa) sebagai bahan bioplastik. Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology, 3(3), 83-91.
Sari V.I., S. Nanda, dan R. Sinuraya, 2017. Bioherbisida Pra Tumbuh Alang-Alang (Imperata cylindrica) Untuk Pengendalian Gulma di Perkebunan Kelapa Sawit. Jurnal Citra Widya Edukasi. 3(3): 301-308.
Sarjono, B. Y., & Zaman, S. 2017. Pengendalian gulma pada perkebunan kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kebun Bangun Koling. Buletin Agrohorti, 5(3), 384-391.
Sulandjari, 2008. Hasil Akar dan Recerpina Pule Pandak (Raufolvia serpentina B) pada Media Bawah Tegakkan Berpotensi Alelopati dengan Asupan Hara. Jurnal biodiversitas. 9(3): 180-183.
Turnip, L., & Arico Z., 2019. Studi Analisis Vegetasi Gulma Pada Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Di Unit Usaha Marihat Pusat Penelitian Kelapa Sawit Kabupaten Simalungun Sumatera Utara. Biologica samudra, 1(1), 64-73.
Wardani, T. E. 2022. Pengaruh Serasah Bambu (Dendrocalamus Asper) terhadap Biomassa Gulma Rumput Israel (Asystasia gangetica) (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Padang).
Yulifrianti, E., Linda, R., & Lovadi, I. 2015. Potensi alelopati ekstrak serasah daun mangga (mangifera indica (l.)) terhadap pertumbuhan gulma rumput grinting (cynodon dactylon (l.)) press. Jurnal Protobiont, 4(1).
Zein, A., & Leilani, I. 2008. Pengaruh Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan Kedelai (Glycine Max (L.) Merr) Pada Tanah Podzolik Merah Kuning. Sainstek, 11(1), 64-68.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Putri Wahyuni, Vauzia Vauzia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).