Identification of Escherichia Coli Bacteria in Tofu Soaking Water Sold at Bersehati Market Manado City North Sulawesi Province
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v8i2.14900Keywords:
Bakteri E.coli, Air Rendaman Tahu, Pasar Bersehati, BiologiAbstract
Produk tahu sudah lama menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia, terlebih khusus di Kota Manado. Selain harganya murah produk tahu juga sangat banyak dijumpai di tempat-tempat perbelanjaan tradisional maupun swayalan. Tahu memiliki banyak manfaat sebagai sumber protein pengganti dari ikan dan daging. Pada waktu pembuatan tahu biasa kita rendam dengan air terlebih dahulu, karena tahu banyak mengandung protein air rendamannya harus higienis, karena jika tidak higienis akan berpotensi sebagai sarang bakteri pembawa penyakit. Penelitian ini mengenai identifikasi bakteri E.coli pada air rendaman tahu yang diperoleh dari Pasar Bersehati Kota Manado. Air rendaman tahu sudah banyak diteliti, namun belum banyak pengujiannya menggunakan Uji Sitrat, Uji SIM, Uji MR-VP. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bakteri E.coli di rendaman air tahu. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan penelitian deskriptif, mikroskopik, pewarnaan gram, uji biokimia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa air yang diambil dari 5 sampel menunjukkan adanya 5 isolat bakteri patogen. Berdasarkan media tumbuh bakteri hanya 3 isolat yang teridentifikasi bakteri E.coli melalui isolasi, pengenceran, pewarnaan gram, dan uji biokimia. Sedangkan 2 sampel tidak teridentifikasi bakteri E.coli. 5 sampel yang telah diteliti ternyata hanya sampel 1,2, dan 4 yang teridentifikasi bakteri E.coli sedangkan sampel 3 dan 5 tidak teridentifikasi bakteri E.coli.
References
Agustina, A., Telan, A., & Mboro, F. (2018). Kandungan Bakteri Escherichia Coli Pada Air Rendaman Tahu Pedagang Kaki Lima Di Pasar Kasih Naikoten 1 Kota Kupang Tahun 2017. JURNAL INFO KESEHATAN, 16(1), 66-71. https://doi.org/10.31965/infokes.Vol16.Iss1.170 .
Arthur. (2010). Analisis Mikrobiologi Pada Makanan. Yogyakarta. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta, Pdf
Aurora Habiba, dkk. (2013). Manual Prosedur Instruksi Kerja Alat Laboratorium Ilmu FAAL. Malang : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya
Basuki Rachmad. (2017). Isolasi dan Identifikasi Gen Resisten Ciprofloxacin pada Isolat Escherichia coli MDR Ciprofloxacin dari Penderita ISK di RSUDAM Provinsi Lampung.
Brooks, G.F., Janet, S.B., Stephen A.M. (2005). Jawetz, Melnick and Adelbergs, Mikrobiologi Kedokteran (Medical Microbiology) Buku I, Alih Bahasa oleh Mudihardi, E., Kuntaman, Wasito, E.B., Mertaniasih, N.M., Harsono, S., dan Alimsardjono, L. Jakarta : Salemba Medika. pp. 317-25, 358-60.
Cappuccino, J. G. & Sherman, N. (2005). Microbiology: A Laboratory Manual, New York: The Benjamin Cummings Publishing Company. Inc.
Chandra, B. (2007). Pengantar kesehatan lingkungan. Jakarta: EGC
Chandra, Budiman. (2007). Pengantar kesehatan lingkungan. Jakarta: Penerbit buku kedokteran EGC Dan Sekolah Tenaga Kesehatan Yang Sederajat. PT. CITRA ADITIA BAKTI. Bandung
Departemen Kesehatan RI, (2010). Permenkes RI No. 492/MENKES/PER/IV/2010. Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum. Depkes RI, Jakarta.
Departemen Kesehatan RI, (2011). Buku Saku Diare Edisi 2011. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.
DepKes RI. (2011). SK Menkes RI No.942/Menkes/SK/VII/2003
Ditjentan. (2004). Profil kedelai (Glycine max). Buku 1. Direktorat Kacang-. Kacangan dan Umbi-Umbian. Jakarta : Departemen Pertanian.
Entjang Indah (2000) Ilmu Kesehatan Masyarakat, Cetakan Ketiga Belas,. PT. Citra Aditya Bakti ; Bandung.
Entjang, Indan., (2003). Mikrobiologi Dan Parasitologi Untuk Akademi Perawat
Fatmawati. (2014). Tepung Ikan Gabus Sebagai Sumber Protein (Food Suplement). Fakultas Pertanian. Universitas “45” Makassar. Junal Bionature. volume 15, No 1 April 2014 hal 54-60.
Fournount. (2000). Microbial attachment to food and food contact surfaces. Adv. Food Nutr. Res. 43: 319-370.
Gandjar et all. (2009). Pengenalan Kapang Tropik Umum. Jakarta : Yayasan Obor Indonesia.
Hadioetomo RS. (2003). Mikrobiologi Dasar dalam Praktek. Jakarta: Gramedia.
Hamid Yanti. (2012). Pertumbuhan dan pengendalian mikroorganisme II. Diakses 11oktober 2022
Hidayati, S. N. et al., (2016). Pertumbuhan Escharichia Coli Yang Diisilasi Dari Feses Anak Ayam Broiler Terhadap Ekstrak Daun Salam (Syygium Polyanthum). Vol 10(2).
Illa Ermila. (2016). Identifikasi Bakteri Coliform Pada Tahu Yang Dijual Di Pasar Tradisional Mandonga, Akademi Analis Kesehatan Kendari.
Irianto, K. (2014). Bakteriologi Medis, Mikologi Medis, dan Virologi Medis. Alfabeta : Bandung.
Jawetz, Brock GF, Butel JS, Morse SA, Melnick, and Adelberg, E.A. (2004). Medical Microbiology. Twenty Third Edition. New York : Lange Medical
Jawetz, Melnick., Adelberg. (2004). Mikrobiologi kedokteran. Edisi ke – 23. Jakarta :ECG
Jawetz, dkk. (2012). Mikrobiologi Kedokteran. Salemba Medika Jakarta.
Kagambega A, Martikainen O, Lienemann T, Siitonen A, Traore AS, Barro N, Haukka K. (2012). Diarrheagenic Escherichia coli detected by16-plex PCR in raw meat and beaf intestines sold at local Keputsan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 942/MENKES/SK/VII/2003 tentang Pedoman Persyaratan Hygiene Sanitasi Makanan Jajanan.
Koswara, S. (2011). Nilai Gizi, Pengawetan dan Pengolahan Tahu.Lihannoor, 2010. Proses pembuatan tahu.
Lumantouw, Rondonuwu, & Singkoh. (2013). Isolasi dan identifikasi bakteri yang toleran terhadap fungisida mankozeb pada lahan pertanian tomat di Desa Tempok, Kecamatan Tompaso, Sulawesi Utara. Jurnal Bios Logos, 3(2).
Mahon, C. (2015). Textbook of Diagnostics Microbiologi 4th ed. USA: Saunders Elseviers.
Malsin. (2016). Identifikasi Bakteri Escherichia Coli Pada Tahu Yang Dijual Di Pasar Panjang Bonggoeya Kecamatan Wua-Wua, Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Kendari.
Maryati, R.S. Fauzia, dan T. Rahayu. (2007). Uji Aktivitas Antibakteri Minyak Atsiri. Daun Kemangi (Ocimum basilicum L.) terhadap Staphylococcus aureus.
Olivier. et. al. (2011). Childhood Pneumonia and Diarrhoea 1. Global burden of childhood pneumonia and diarrhea.
Peraturan Menteri Kesehatan R.I. No.416/MENKES/PER/PER/IX/2009 Tentang Syarat syarat dan pengawasan air minum, Jakarta
Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 173/Menkes/VII/77. Tentang Penyediaan Air Minum yang Harus Memenuhi Standar Kuantitas dan Kualitas. Jakarta.
Peraturan Pemerintah RI No. 20 tahun 2009. Tentang Pengendalian Pencemaran Air. Jakarta.
Peraturan Pemerintah RI No. 82 tahun 2001. Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. Jakarta.
Pratiwi, S.T. (2008). Mikrobiologi Farmasi. Yogyakarta: Erlangga: pp.188-191.
Prescott, L.N., J.P. Harley, and D.A.Klein. (2008). Microbiology 7th edition. McGrawHill. New York.
Purnawijayanti. (2011). Sanitasi Higiene dan Keselamatan Kerja dalam Pengolahan Makanan. Yogyakarta: Kanisius.
Radji, Makmum et al. (2011). Isolation of fungal from Garcinia mangostana and their antibacterial activity. Africa Journal of Biotechnology. 10 (1):103 – 107.
Rosita A., dkk. (2015). Haematological Status (Erythocytes, Hematocrit, and Hemoglobin) of Laying Hens in Different on Temperature Humidity Index). Bandung : Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran.
Sofiana, E. (2012). Hubungan Higiene dan Sanitasi Dengan Kontaminasi Escherichia coli Pada Jajanan di Sekolah Dasar Tapos Depok Tahun 2012, Skripsi, Universitas Indonesia, Depok, diakses pada tanggal 28 Oktober 2022. http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20319719-S-PDF-Erna Sofiana.pdfBooks.
Sri Suhartin Andriani L, Analisis Bakteri Cloroform Pada Rendaman Air Tahu Yang Dijual Di Pasar Sentral Kota Kendari Provinsi Sulwesi Tengah, Repository.poltekkes-kdi.ac.id.
Susanna, D dan Budi Hartono. (2003). Pemantauan Kualitas Makanan Ketoprak dan. Gado-Gado di Lingkungan Kampus Pengantar Mikrobiologi Umum. Bandung: Angkasa.
Tangendjaja, A. Musofie dan Ilham.Wardhani. (2003). Pemanfaatan leguminosa yang mengandung tanin sebagai pakan sapi perah dara. Pros. Seminar Nasional II. INMT. 171
Whittam, T. S, et. al. (2011). Pathogenesis and evolution of virulence in enteropathogenic and enterohemorrhagic Escherichia coli. J. Clin. Invest.107;539–548.
Wong. (2008). Buku Ajar Keperawatan Pedriatik. Cetakan pertama. Jakarta : EGC.
Zhu, C., J. Harel, M. Jacques, C. Desautels, M. S. Donnenberg, M. Beaudry, and J. M. Fairbrother. (2004). Virulence properties and attachingeffacing activity of E. coli O45 associated from swine post weaning diarrhea. Infection and Immunity 62: 4153-4159.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Tania Jennet Salaila

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).