Analisis Kurangnya Perhatian Orang Tua Menyebabkan Menurunnya Daya Belajar Anak
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v8i2.14904Keywords:
Kesulitan Belajar, Siswa, WawancaraAbstract
Daya belajar anak sangat penting bagi siswa karena kalau daya belajar anak itu turun bisa menyebabkan anak itu menjadi kesulitan dalam belajar. Dalam proses pembelajaran tidak menutup kemungkinan adanya siswa yang mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran, bahkan siswa yang mengalami kesulitan belajar sering dilabeli bodoh oleh orang yang berada di sekitarnya. Pada usia sekolah dasar kasus kesulitan belajar yang sering ditemui adalah pada kemampuan membaca, menulis dan berhitung. Siswa yang mengalami kesulitan belajar akan berdampak pada prestasi akademik yang rendah. Penilitian ini peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif. Dalam penelitian, peneliti melakukan studi lapangan berupa studi kasus yang dilakukan di SD Negeri Tlesa terhadap guru yang berinisial AS. Pengumpulan data ini berupa hasil observasi dan wawancara. Dari hasil observasi dan wawancara bahwa kesulitan belajar siswa itu karena kurangnya perhatian orang tua terhadap anaknya. Rata-rata orang tua di daerah tersebut bekerja sebagai nelayan sehingga anaknya itu jarang bertemu dengan orang tuanya. Oleh karena itu, memahami filsafat pendidikan dan revolusi mental sangat penting untuk dilakukan karena untuk mendapatkan solusi dari para guru mengenai masalah tersebut.
References
Bolourian, Yasamine, and Jan Blacher. 2018. “Comorbid Behavior Problems Among Youth With Intellectual and Developmental Disabilities: A Developmental Focus.” International Review of Research in Developmental Disabilities 55 (January): 181–212. https://doi.org/10.1016/BS.IRRDD.2018.08.004.
Cahyono, Hadi. 2019. “Faktor-Faktor Kesulitan Belajar Siswa Min Janti.” Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran 7(1):1–4.
Fatah, M. Suud, FM. Toriqul Chaer, M. (2021). “JENIS-JENIS KESULITAN BELAJAR DAN FAKTOR PENYEBABNYA SEBUAH KAJIAN KOMPEREHENSIF PADA SISWA SMK MUHAMMADIYAH TEGAL”. Psycho Idea 19(01). 89-102.
Fauziah, Ni’matul. 2013. “Faktor Penyebab Kejenuhan Belajar Sejarah Kebudayaan Islam (Ski) Pada Siswa Kelas Xi Jurusan Keagamaan Di Man Tempel Sleman.” (1):10.
Hurlock, E. B. (Elizabeth Bergner), Istiwidayanti, Ridwan Max Sijabat, dan Soedjarwo. 2005. Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Erlangga, Jakarta.
Idris, Ridwan. 2017. “Mengatasi Kesulitan Belajar Dengan Pendekatan Psikologi Kognitif.” Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan 12(2):152–72.
Indriyanto, B. (2014). Mengkaji Revolusi Mental dalam Konteks Pendidikan. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 20(4), 554-567.
Jamaris, Martini. 2014. Kesulitan Belajar: Perspektif, Asesmen, Dan Penanggulangannya Bagi Anak Usia Dini Dan Usia Sekolah. Bogor: Ghalia Indonesia.
Muhibbin Syah, Psikologi Belajar, Cet. XII; Jakarta: Rajawali Pers, 2012.
Mulyasa,E, Standar kompetensi Sertifikasi Guru,Cet. IV;Bandung;PT Remaja Rosdakarya,2009.
Munirah. (2018). ”Peranan Guru dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa”. TARBAWI: Jurnal Pendidikan Agama Islam 3(2). 111-121
Ramlan, Media dan Sumber Pembelajaran, universitas muhammadiyah pare- pare, 2003.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Febri Dwiyanto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).