Tafsir Rasional yang Moderat
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v8i2.14907Keywords:
al-tafsir bi al-ra’yi, al-tafsir bi al-riwayah, al tafsir bi al-ra’yi al-jaiz, Tafsir ideal, al-tafsir bi al-IzdiswajiAbstract
Tafsir Rasional yang Moderat atau al-Tafsir bi al-Ra’yi al-Jaiz diduga sudah ada cikal bakalnya sejak masa Nabi saw. Buktinya sudah ada riwayat-riwayat mencela penafsiran rasional Ada pro dan konrtra seputar metode tafsir ini, kaum salaf–kendatipun mereka menguasai bahasa Arab- cenderung bersikap tawaquf (diam) dan tak berani menafsirkan Alquran menurut akal. Ulama khalaf sebaliknya karena Alquran untuk petunjuk dan petunjuk harus digunakan maka tidak ada jalan lain selain menafsirkan Alquran. Kelompok khalaf ini juga berargumentasi menafsirkan Alquran dengan ra’yu dalam pengertian berdasarkan pengetahuan kebahasan, asbabun nuzul, dan ijtihad adalah satu keniscayaan. Mereka juga berargumen dengan menunjukkan kitab-kitab tafsir bi ra’yi yang dibolehkan dan moderat dan kitab-kitab tafsir yang tercela (mazmum) berpendapat bahwa Tafsir Alquran yang ideal adalah tafsir gabungan (al-tafsir bi al-Izdiwaji), yakni tafsir yang menggabungkan antara penafsiraan dengan riwayat dan penafsiran dengan hasil ijtihad. Di samping adanya beberapa presedur (langkah-langkah) sebagaimana disebutkan dalam tulisan ini.
References
'Arjun, Muhammad Shadiq. 1966. Al-Qur±n al-Kar³m Hidayatuhu wa I'jazuhu fi Aqw±l al-Mufassir³n. Maktabatal-Kulliyat al-Azhariyyah.
Al-Dzahabi, Muhammad Husain.1381 H. Al-Tafs³r wa al-Mufassir?n. Juz I-III. Beirut: D±r al-Kutub al-Had³sah
Al-Husaini, Muhammad bin Alawy al-Maliki. 1403 H. Zubdah al-Itq±n fi Ulm al-Qur’±n. Jeddah: Dar al-Syuruq.
al-Jashshash, 1412 H. al-A¥k±m al-Qur’±n, Juz II, ditahqiq oleh Mu¥ammad ¢adiq Beirut: D±r al-Tura£ al-‘Arab³,.
Asy-Syirbashi, Ahmad. 1994. Sejarah Tafsir Qur'an. Terjemahan Tim Pustaka Firdaus. Jakarta: Pustaka Firdaus.
Al-Shabuni, Muhammad Ali. 1400 H. Al-Tiby±n fi Ulm al-Qur’±n. ttp. Mansyurat -'Ashr al-Hadits.
Al-Qaththan, Manna’. Manszyurat al-Ashar al-Hadits. Mabahits fi Ulm al-Qur’±n
Al-Qurthubi, Abi Abdillah Muhammad bin Ahnad al-Anshari. 1307 H. Al Jami ' li Ahkam al-Quran. Juz I. Mesir: Al-Kutub al-Arabii wa Nasr.
Faudah, Muhammad Basuni. 1997. Tafsir Al-Qur'an: Perkenalan dengan etodologi tafsir. Terjemahan H.M. Muhamnad Mochtar Zoerin dan Abdul Qadir Hamid. Bandung: Pustaka
Ibnu Taimiyah. 1391 H. Muqaddimah fi Ush?l al-Tafsir. Kuwait: Dar Al-Quran.
Mahmashani, Shubhi. 1981. Filsafat Hukum Islam. Terjemahan Ahmad Sudjono, Bandung: Al-Ma'arif.
Ramadhan, Said. 1970. Hukum Islam: Ruang Lingkup dan Kandungannya. Terjemahan Suadi Sa'ad. Jakarta: Gaya Media Pratama.
Al-Zarqani, Muhammad Abd al-'Azhim. Al-Zarqani, Muhammad Abd al-'Azhim. Tanpa Tahun. Manahil al-'Irf?n fi Ul?m al-Quran. Dar al-Ihya al-Kutub al-'Arabiyyah
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Ruslan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).