Kohesi Leksikal dalam Upacara Marhata Sinamot Etnik Batak Toba
Keywords:
Kohesi Leksikal, Upacara Marhata Sinamot, Etnik Batak TobaAbstract
Karya ilmiah ini bertujuan untuk mendeskripsikan kohesi leksikal yang terdapat dalam upacara marhata sinamot dalam etnik batak toba. Teori kohesi leksikal ini dikemukakan oleh halliday dan hasan yang pertama kali dikemukakan dalam buku terkenal yaitu yang berjudul,” cohesion in english” (1976). Teori ini menggambarkan bagaimana kata-kata dalam sebuah teks saling terkait dan membentuk kesatuan makna. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu dengan mendokumentasikan dan study literature. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Tradisi upacara marhata sinamot dalam batak toba ini yaitu salah satu tradisi penting dalam budaya suku batak toba yang dimana tradisi ini dapat mencerminkan nilai-nilai dan keyakinan masyarakatnya. Upacara ini kaya akan penggunaan bahasa, khususnya dalam hal penggunaan kohesi leksikal. Yang dimana kohesi leksikal ini mengacu pada hubungan makna antara kata-kata salam teks, yang membantu menciptakan koherensi dan pemahaman yang lebih baik bagi pembaca atau pendengar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kohesi leksikal dalam teks upacara marhata sinamot terwujud dalam berbagai bentuk, seperti repetisi, sinonim, hiponim, antonim dan kolokasi. Penggunaan sinonim dan hiponim memperkaya makna teks dan membantu pembaca atau pendengar memahami konsep-konsep tersebut dengan lebih baik. Antonim digunakan untuk membedakan antara konsep yang berlawanan, seperti “ baik” dan “ buruk”, “ benar” dan “ salah “, “ hidup” dan “mati”. Kolokasi membantu pendengar atau pembaca memahami makna kata-kata tertentu dengan lebih baik dengan melihat kata-kata yang sering muncul. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa kohei leksikal memainkan peran penting dalam menciptakan koherensi dan pemahaman yang lebih baik bagi pembaca teks upacara marhata sinamot.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Jekmen Sinulingga

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).