Analisis Permasalahan Pemanfaatan TI dalam Layanan BK di SMAN 1 Percut Sei Tuan
Keywords:
Teknologi Informasi, Layanan bimbingan dan konselingAbstract
Pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) telah menjadi kebutuhan yang mendesak dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan. TI memiliki potensi besar untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses pembelajaran dan pemeliharaan, termasuk layanan Bimbingan dan Konseling (BK) Di SMAN 1 Percut Sei Tuan. Upaya untuk mengintegrasikan TI ke dalam layanan BK sudah dimulai, namun masih banyak kendala yang menghadang dalam proses implementasinya. Pertama, infrastruktur TI di SMAN 1 Percut Sei Tuan belum memadai. Keterbatasan perangkat keras seperti komputer, serta akses internet yang tidak merata, menjadi kendala utama dalam pemanfaatan TI. Selain itu, minimalnya perangkat lunak khusus untuk layanan BK menambah kompleksitas permasalahan. Infrastruktur yang kurang memadai menyebabkan layanan BK sulit beralih dari metode konvensional ke metode yang lebih modern dan efisien. Kedua, kompetensi guru BK dalam memanfaatkan TI masih rendah banyak guru yang belum terampil dalam menggunakan perangkat dan aplikasi TI yang dapat mendukung kegiatan konseling. Kurangnya pelatihan dan pengembangan profesional di bidang TI menjadi salah satu penyebab rendahnya kompetensi ini. Akibatnya, potensi penuh dari TI untuk mendukung layanan BK tidak dapat terealisasi dengan baik, dan layanan BK cenderung kurang optimal. Ketiga, integrasi sistem TI dengan program BK yang sudah ada masih menjadi tantangan. Meskipun ada beberapa inisiatif untuk digitalisasi, namun integrasi antara sistem TI dan program-program BK yang sudah berjalan masih belum bersinergi. Hal ini menyebabkan data dan informasi siswa yang seharusnya dapat diakses dengan cepat dan akurat menjadi terhambat, sehingga mengurangi efektivitas layanan BK.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Sri Lumina Widya. P
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).