Seloko dalam Acara Pernikahan Masyarakat Melayu di Sarolangun

Authors

  • Anisa Nurbaiti Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Jambi, Indonesia
  • Indri Kurnia Sari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Jambi, Indonesia
  • Nursadila Nursadila Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Jambi, Indonesia
  • Ade Kusmana Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Jambi, Indonesia

Keywords:

Seloko, Pernikahan, Masyarakat Melayu, Sarolangun

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai penggunaan seloko pada masyarakat Melayu di Kabupaten Sarolangun serta menganalisis makna yang terkandung dalam isi seloko yang digunakan pada saat acara pernikahan. Penelitian ini memanfaatkan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi dan analisis isi. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami makna dan nilai budaya tradisi Seloko dalam acara pernikahan masyarakat Melayu di Sarolangun, serta mengidentifikasi peran dan fungsi Seloko dalam memperkuat solidaritas sosial dan mempertahankan identitas budaya masyarakat Melayu Sarolangun. Data penelitian bersumber dari data primer dan sekunder. Sumber primer meliputi wawancara dengan masyarakat Melayu Sarolangun, termasuk pengantin, keluarga pengantin, dan tokoh adat. Sumber sekunder meliputi literatur tentang budaya Melayu, pernikahan, dan tradisi Seloko.

Downloads

Published

20-07-2024

How to Cite

Nurbaiti, A., Sari, I. K., Nursadila, N., & Kusmana, A. (2024). Seloko dalam Acara Pernikahan Masyarakat Melayu di Sarolangun . Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(2), 29810–29814. Retrieved from https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/15968

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check