Hubungan Pola Asuh Orang Tua terhadap Perkembangan Sosial Anak Usia Dini
Keywords:
Pola Asuh, Perkembangan Sosial, Anak Usia DiniAbstract
Penelitian ini membahas hubungan antara pola asuh orang tua dengan perkembangan sosial anak usia dini di PAUD Dahlia II, Desa Bangbayang, Kec. Gekbrong, Kab. Cianjur. Masalah penelitian ini adalah bagaimana pola asuh orang tua mempengaruhi perkembangan sosial anak. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara pola asuh orang tua dengan perkembangan sosial anak usia dini. Metode penelitian menggunakan pendekatan survey analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian terdiri dari 30 anak usia 5-6 tahun yang tinggal bersama orang tua dan terdaftar di PAUD Dahlia II. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar orang tua menerapkan pola asuh demokratis (66,7%), sedangkan sebagian kecil menerapkan pola asuh otoriter (6,7%). Perkembangan sosial anak menunjukkan sebagian besar anak (70%) memiliki perkembangan sosial yang sesuai. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola asuh orang tua yang demokratis dapat membantu meningkatkan perkembangan sosial anak usia dini.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 N. Defa Alawiyyah Idrus

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).