Wacana Batak: Kajian Struktural Pasahat Ulos Bere pada Pernikahan Adat Batak Toba
Keywords:
Pasahat Ulos Bere, Hula-Hula, Wacana StrukturalAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara struktural tradisi Pasahat Ulos Bere dalam adat Batak Toba. Tradisi Pasahat Ulos Bere merupakan salah satu upacara adat yang penting dalam masyarakat Batak Toba, yang melibatkan pemberian ulos oleh paman (hula-hula) kepada keponakannya (bere) sebagai simbol kasih sayang dan harapan. Kajian ini menggunakan pendekatan strukturalisme untuk memahami pola dan makna yang terkandung dalam tradisi ini. Metode yang digunakan meliputi observasi, wawancara mendalam, dan analisis teks. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi Pasahat Ulos Bere memiliki struktur yang kompleks, mencerminkan hubungan sosial, nilai-nilai budaya, dan sistem kepercayaan masyarakat Batak Toba. Studi ini berkontribusi dalam memperkaya pemahaman tentang budaya Batak Toba dan memperlihatkan pentingnya tradisi dalam menjaga keberlangsungan identitas budaya.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Jekmen Sinulingga

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).