Pengaruh Latihan Lempar Shuttlecock Terhadap Peningkatan Kemampuan Pukulan LOB Pada Siswa Bulutangkis di SMP PGRI Gunungputri

Authors

  • Sohbat Alam Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia
  • Ega Trisna Rahayu Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia
  • Ega Trisna Rahayu Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia
  • Siswanto Siswanto Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia

Keywords:

pengaruh lempar shuttlecock, pukulan lob, SMP PGRI Gunungputri

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan demi dapat mengetahui pengaruh latihan shuttlecock terhadap peningkatan kemampuan pukulan lob pada siswa. Metode penelitian yang dipergunakan ialah metode eksperimen dengan menggunakan rancangan desain eksperimen The One Group Pretest Posttest Design dimana penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampel purposive sample. dengan kriteria, yaitu: (1) perempuan, (2) usia 9-13 tahun, (3) memiliki kesediaan untuk menjadi sampel, (4) tidak pada kondisi sakit, (5) durasi latihan paling sedikit 6 bulan, (6) memiliki keaktifan 75%. Atas kriteria diatas maka sampel yang terpenuni ialah 8 siswa putri. Tes kemampuan lob (French Test) merupakan instrument yang dipergunakan. Nilai reliabilitas 0,96 dan validitas 0,65. Analisis data mempergunakan uji t dengan taraf signifikansi yaitu 0,05 (5%). Hasil penelitian mengungkapkan adanya pengaruh latihan lempar shuttlecock terhadap peningkatan kemampuan pukulan lob pada permainan bulu tangkis di SMP PGRI Gunungputri. Dimana bisa dibuktikan dengan t hitung 7,337 > t tabel 2,36, dan nilai sig 0,000 < 0,05, dengan kenaikan persentase yakni 36,83%.

References

Azhuri, I. R., Purbangkara, T., & Nasution, N. S. (2020). Survei Motivasi Belajar Pendidikan Jasmani pada Siswa Sekolah Luar Bisa di Kabupaten Karawang. Jurnal Literasi Olahraga, 2(April), 96–103.

Departemen Pendidikan Nasional. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2013 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Hamiyah dan Muhamad. 2014. Strategi Belajar-Mengajar di kelas. Jakarta: Prestasi Pustakaraya.

Huda, Miftahul. 2013. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sugiono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Supardi. 2013. Aplikasi Statistika dalam Penelitian Konsep Statistika yang Lebih Komprehensif. Jakarta: Smart.

Puji Hastuti. (2009). Buku Panduan Cabang Olahraga Bulutangkis Special Olimpics. Jakarta; Spesial Olimpics Indonesia.’

Rahayu, E. T., Pratiwi, F., & Mahardhika, D. B. (2018). Pengaruh Inovasi Media Pembelajaran Loud Ball Dalam Pendidikan Jasmani Terhadap Minat Belajar Siswa Sekolah Menengah Pertama. 216–223.

Riza Irwansyah. (2012). Pengaruh Latihan Plyometric terhadap Tinggi Lompatan Smash dan Ketepatan Smash Atlet Bulutangkis Usia 13-17 Tahun. Skripsi. Yogyakarta: FIK UNY.

Siswanto, S., & Purbangkara, T. (2019). Persepsi Siswa Terhadap Model Pembelajaran Resiprokal pada Pembelajaran Servis Bawah Bola Voli di SMPN 1 Tirtajaya. Jurnal Speed (Sport, Physical Education, Empowerment), 2(2), 49–56.

Downloads

Published

23-08-2021

How to Cite

Alam, S., Rahayu, E. T. ., Rahayu, E. T. ., & Siswanto, S. (2021). Pengaruh Latihan Lempar Shuttlecock Terhadap Peningkatan Kemampuan Pukulan LOB Pada Siswa Bulutangkis di SMP PGRI Gunungputri. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(2), 4623–4627. Retrieved from http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/1616

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check