Sintesis Dan Sifat Optik Graphene Quantum DOTS Dengan Metode Elektrokimia

Authors

  • Evelyna Ikhza Wafiyah Departemen Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Padang, Indonesia
  • Isnaeni Isnaeni Pusat Riset Fotonik, Badan Riset dan Inovasi Nasional, Gedung 442 KST BJ Habibie, Setu, Tangerang Selatan, Banten,15314, Indonesia
  • Deski Beri Departemen Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Padang, Indonesia

Keywords:

Graphene Quantum Dots, Elektrokimia, Sifat Optik, UV-Vis, Photoluminesence, Time-Resolved Photoluminescence

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi sintesis dan analisis sifat optik Graphene Quantum Dots (GQDs) menggunakan metode elektrokimia untuk mempelajari potensi aplikasinya dalam teknologi optoelektronik dan bioimaging. GQDs merupakan nanomaterial dengan ukuran kuantum yang menunjukkan potensi besar dalam aplikasi elektronik dan optoelektronik karena sifat optik yang unik. Metode elektrokimia dipilih karena kemampuannya menghasilkan GQDs dengan distribusi ukuran yang seragam. Proses sintesis dilakukan dengan menggunakan batang pensil 2B sebagai elektrod dalam larutan elektrolit NaOH dan asam sitrat di bawah pengaruh tegangan listrik. Variasi konsentrasi asam sitrat diterapkan untuk mengevaluasi pengaruhnya terhadap sifat optik GQDs yang dihasilkan. Karakterisasi dilakukan menggunakan spektroskopi UV-Vis, fotoluminesensi (PL), dan Time-Resolved Photoluminescence (TRPL). Hasil karakterisasi UV-Vis menunjukkan puncak absorpsi pada panjang gelombang sekitar 212 nm hingga 250 nm, mengindikasikan keberhasilan pembentukan GQDs, serta adanya peningkatan intensitas penyerapan dengan meningkatnya konsentrasi asam sitrat. Spektrum PL menunjukkan emisi cahaya yang kuat dengan perbedaan intensitas yang signifikan, namun dengan puncak emisi yang berada pada panjang gelombang yang hampir sama untuk setiap variasi konsentrasi. Analisis TRPL mengungkapkan bahwa waktu hidup eksitasi luminesensi tidak terpengaruh oleh variasi konsentrasi asam sitrat, dengan semua sampel menunjukkan waktu peluruhan yang seragam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode elektrokimia dapat menghasilkan GQDs dengan sifat optik yang diinginkan dan kontrol yang baik terhadap karakteristik optik nanomaterial tersebut. Penelitian ini memberikan wawasan penting mengenai kontrol sifat optik GQDs melalui variasi konsentrasi prekursor, yang berpotensi untuk aplikasi dalam bidang optoelektronik dan bioimaging, serta memberikan kontribusi penting terhadap pemahaman sifat optik GQDs dan pengembangan lebih lanjut dari aplikasi berbasis nanomaterial ini.

Downloads

Published

03-07-2024

How to Cite

Ikhza Wafiyah, E., Isnaeni, I., & Beri, D. (2024). Sintesis Dan Sifat Optik Graphene Quantum DOTS Dengan Metode Elektrokimia. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(2), 22800–22807. Retrieved from http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/16370

Issue

Vol. 8 No. 2 (2024)

Section

Articles of Research

Citation Check

License

Copyright (c) 2024 Evelyna Ikhza Wafiyah, Isnaeni Isnaeni, Deski Beri

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).