Penerapan Budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan Santun) dalam Pembentukan Karakter Religius Siswa Kelas V SD Negeri Gili Timur 2 Bangkalan
Keywords:
Karakter Religius, Budaya 5S, KebiasaanAbstract
Saat ini tingkat kesopanan siswa sekolah dasar semakin menurun. Adanya penurunan ini dipicu oleh masuknya budaya asing yang perlahan menggantikan budaya lokal. Hal ini juga berdampak pada karakter religius siswa. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) terhadap pembentukan karakter religius siswa. Lokasi dalam penelitian ini bertempat di SD Negeri Gili Timur 2 dengan sasaran siswa kelas V. Metode yang digunakan yakni pendekatan kualitatif deskriptif. Peneliti mengumpulkan data melalui teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam proses penerapan budaya 5S dilakukan beberapa tindakan yang mendukung adanya penelitian ini dengan melibatkan kepala sekolah, guru, peneliti dan siswa. Terdapat 2 faktor yang menjadi pendorong sekaligus pengambat dalam proses penelitian ini yakni faktor internal dan faktor eksternal. Penelitian juga mengalami hambatan yang berasal dari lingkungan keluarga dan dari diri siswa itu sendiri
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Titin Fatinah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).