Penerapan Metode Pembelajaran Bahasa Indonesia dalam Meningkatkan Kemampuan Bermain Drama
Keywords:
Kemampuan Drama, Pembelajaran Bahasa Indonesia, MetodeAbstract
Kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran ini menurun akibat rendahnya kemampuan siswa dalam berbicara ekspresif dan keterampilan teater, yang terutama terlihat jelas ketika belajar bahasa Indonesia. Karena siswa tidak dapat menguasai drama ekspresif, penulis ingin menyelidiki masalah bagaimana pembelajaran bermain peran dapat meningkatkan ekspresifitas drama. Metode komunikatif menggunakan kebutuhan siswa dan fungsi bahasa sebagai acuannya. Pengajar memfasilitasi pembelajaran dengan mengorganisir kegiatan siswa dan berperan sebagai pemandu selama proses belajar mengajar. Ada banyak strategi dan pendekatan instruksional yang berbeda yang digunakan dalam kegiatan komunikatif, terutama dalam bermain peran. Penelitian tentang kegiatan komunikatif ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penggunaan teknik bermain peran untuk meningkatkan kemampuan berekspresi drama dalam pengajaran bahasa Indonesia di sekolah.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Annisa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).