Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw terhadap Hasil Belajar Pukulan Pencak Silat Siswa Kelas X di SMK Kesehatan Nusantara Pamekasan

Abstract

Pendidikan jasmani adalah suatu kegiatan untuk tercapainya tujuan pendidikan, melalui pengembangan fisik, pembentukan mental, sosial, dan pengendalian emosional, hal ini tentunya guru akan lebih dimudahkan menggunakan model pembelajaran. Pada tipe jigsaw dalam pembelajaran kooperatif mempunyai karakteristik saling berhubungan antara siswa agar mencapai suatu hasil yang maksimal dalam belajar. Dalam materi PJOK tingkat SMK terdapat subbab pencak silat. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui pengaruh terhadap hasil belajar siswa khususnya pukulan pencak silat dengan menerapkan tipe jigsaw dalam metode pembelajaran kooperatif. Dalam pelaksanaannya penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan eksperimen murni menggunakan desain randomized control group pretest-postest desain. Penelitian ini menggunakan instrument pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Dengan sampel purposive sampling untuk menentukan kelas X Farmasi sebagai kelompok kontrol dan kelas X Perawat sebagai kelompok eksperimen. Hasil penelitian menggunakan uji nonparametrik dengan uji man whitney wilcoxon signed-rank test terdapat P-Value < 0.05 artinya ada perbedaan nilai ekperimen dengan kontrol. Pada kelompok ekperimen hasil belajar siswa meningkat dengan menggunakan uji N-Gain pengetahuan 89.3110%, keterampilan 95.1999%, dan sikap 67.7514%.