Kebebasan dan Pelanggaran Etika Akademik dalam Budaya Mahasiswa
Keywords:
Kebebasan Akademik, Budaya Mahasiswa, Etika, IntegritasAbstract
Etika akademik adalah nilai-nilai sosial dan budaya yang disepakati oleh masyarakat pendidikan sebagai norma bersama, meskipun norma ini tidak selalu sama di setiap komunitas pembelajaran. Etika akademik seharusnya diterapkan secara spesifik dalam berbagai kegiatan akademis dan elemen terkait dunia kampus. Tindakan yang melanggar etika akademik adalah tindakan yang tidak semestinya dilakukan. Beberapa aktivitas yang termasuk dalam pelanggaran akademik antara lain adalah plagiarisme, menyontek, menggunakan joki, pemalsuan ijazah, penyuapan, tindakan diskriminatif, dan sebagainya. Pelanggaran etika akademik mencoreng dunia pendidikan dan harus dianalisis untuk menemukan penyebab dan solusinya. Tindakan yang melanggar etika akademik harus ditanggapi dengan serius melalui solusi dan upaya pencegahan. Selain itu, kecurangan akademik adalah salah satu tindakan yang bertentangan dengan etika, yang dapat terjadi ketika mahasiswa menggunakan cara-cara tidak etis untuk mencapai tujuan dan keberhasilan, terutama dalam proses pembelajaran.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Irwansyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).