Proses Asuhan Gizi Terstandar pada Pasien Pneumonia dengan Hipertensi
Keywords:
Asuhan Gizi, Hipertensi, PneumoniaAbstract
Pneumonia adalah infeksi yang menyerang paru-paru dan dapat disebabkan oleh berbagai patogen, termasuk bakteri, virus, dan jamur. Hipertensi adalah salah satu komorbiditas yang paling sering ditemukan pada pasien pneumonia. Kondisi ini memperburuk kondisi pasien karena meningkatkan beban pada sistem kardiovaskular. Salah satu cara untuk meningkatkan kondisi pasien pneumonia dengan hipertensi adalah melalui pemberian asuhan gizi terstandar dengan pemberian makanan yang cukup dan seimbang tanpa memperberat kerja jantung, serta mengontrol asupan natrium agar tidak melebihi batas yang dianjurkan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2023 di RS X Surabaya, menggunakan jenis penelitian deskriptif dan desain studi kasus. Asuhan gizi terstandar diberikan selama tiga hari, dengan pemberian makanan sembilan kali sehari. Selain itu, dilakukan monitoring dan evaluasi secara rutin terhadap nilai biokimia, kondisi fisik dan klinis pasien, serta asupan zat gizi pasien selama masa perawatan. Pasien didiagnosis dengan pneumonia dan memiliki riwayat hipertensi. Selama periode tiga hari intervensi, kondisi pasien menunjukkan perbaikan yang signifikan. Asupan gizi pasien selama tiga hari tersebut sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Selain itu, konsumsi natrium pasien tetap terkontrol dan tidak melebihi batas yang telah ditentukan. Berdasarkan hasil intervensi, monitoring, dan evaluasi diet yang dilakukan selama tiga hari, pasien berhasil memenuhi target asupan gizi yang telah ditetapkan. Intervensi gizi yang diberikan terbukti efektif dalam meningkatkan kondisi kesehatan pasien, dengan asupan gizi yang sesuai dan tidak memperberat kerja jantung.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Muthia Ainun Nuha

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).