Penciptaan Karya Tari “Gara-Gara” Terinspirasi Dari Pandangan Masyarakat Terhadap Perilaku Sebagian Mahasiswa Dalam Pergaulan

Authors

  • Esika Gita Irawan Program Studi Seni Tari, Fakultas Seni Pertunjukkan, Institut Seni Indonesia Padang Panjang , Indonesia
  • Ali Sukri Program Studi Seni Tari, Fakultas Seni Pertunjukkan, Institut Seni Indonesia Padang Panjang , Indonesia
  • Wahida Wahyuni Program Studi Seni Tari, Fakultas Seni Pertunjukkan, Institut Seni Indonesia Padang Panjang , Indonesia

Keywords:

Perilaku, Pergaulan, Tari Kontemporer

Abstract

Karya tari Gara-gara berangkat dari pandangan masyarakat terhadap perilaku mahasiswa di kampus Institut Seni Indonesia Padang Panjang. Karya tari Gara-gara merupakan karya tari kontemporer ditarikan secara berpasangan dengan tipe abstrak dengan tema sosial. Dalam penggarapanya karya ini dikolaborasikan dengan teknik-teknik  tari yang sudah dipelajari diperkuat dengan  unsur unsur koreografi. Metode  yang digunakan memakai teori dari  Alma M. Hawkins yaitu observasi lapangan, eksplorasi, improvisasi, komposisi dan evaluasi. Selain dari ungkapan gerak dalam penyampaian isi  karya diperkuat pula dengan  menggunakan bubuk warna hitam sebagai simbol tentang pengaruh negatif  dari mahasiswa yang dipandang buruk oleh masyarakat. Musik tari yang digunakan dibuat dari teknologi komputer untuk mendukung suasana garapan. Karya tari ini memberikan pesan tentang pentingnya memilih teman yang baik dalam pergaulan agar tidak terjerumus kepada hal-hal yang tidak  baik yang keluar dari tatanan norma dalam masyarakat.

Downloads

Published

08-08-2024

How to Cite

Gita Irawan, E., Sukri, A., & Wahyuni, W. (2024). Penciptaan Karya Tari “Gara-Gara” Terinspirasi Dari Pandangan Masyarakat Terhadap Perilaku Sebagian Mahasiswa Dalam Pergaulan . Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(2), 28218–28229. Retrieved from https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/18176

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check