Integrasi Pertahanan Siber dalam Network Centric Warfare (NCW) untuk Meningkatkan Keamanan Maritim
Keywords:
Pertahanan Siber, Network Centric Warfare, Keamanan MaritimAbstract
Keamanan maritim semakin menjadi fokus utama dengan meningkatnya ketergantungan pada teknologi informasi dan komunikasi dalam operasi kelautan. Integrasi pertahanan siber dalam Network Centric Warfare (NCW) menjadi krusial untuk melindungi infrastruktur kritis dari ancaman cyber yang semakin kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tantangan, strategi perlindungan, dan implikasi integrasi pertahanan siber dalam meningkatkan keamanan maritim dalam NCW. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara dengan ahli pertahanan siber, sementara data sekunder berasal dari literatur terkait dan studi kasus. Tantangan utama dalam integrasi pertahanan siber meliputi kompleksitas infrastruktur, kebutuhan akan pelatihan dan kesadaran personel, serta implementasi teknologi yang sesuai. Strategi perlindungan yang direkomendasikan termasuk penggunaan firewall, deteksi ancaman aktif, manajemen akses yang ketat, dan kolaborasi internasional untuk pertukaran informasi intelijen. Dengan mengadopsi pendekatan ini, organisasi dapat memperkuat pertahanan mereka terhadap serangan ransomware, phishing, dan DDoS, serta memastikan keberlanjutan operasional yang aman dan efisien di lingkungan maritim yang terhubung secara digital.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Yuni Ratnasari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).