Pengaruh Gadget Bagi Kemampuan Bahasa Anak Usia Dini
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i2.1839Keywords:
Pengaruh Gadget, Kemampuan Bahasa AnakAbstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh Gadget bagi kemampuan Bahasa Anak Usia Dini terutama dimasa Pandemi. Permasalahan yang dihadapi adalah pembelajaran pada masa Pamdemi mengharuskan anak menggunakan Gadget dalam kegiatan belajar. Metode penelitian ini menggunakan pengisian angket, serta wawancara dengan orangtua murid di sekolah Lebah Madu. Subjek penelitian adalah anak usia 4-6 tahun berjumlah 25 anak. Hasil penelitian didapatkan anak-anak menggunakan Gadget untuk pembelajaran kelas online, melihat video pembelajaran dari guru, melihat youtube. Selain itu, penggunaan gadget di masa pandemi pada Anak Usia Dini berdurasi sekitar 2-4 jam perhari. Hasil dari penelitian adalah penggunaan gadget sangat membantu perkembangan Bahasa pada Anak Usia Dini dengan dampingan orang tua yang mengarahkan serta membatasi penggunaan gadget dalam sehari maksimal 3 jam.
References
Fardiah, F., Murwani, S., & Dhieni, N. (2019). Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini melalui Pembelajaran Sains. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 133. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i1.254
Fauziddin, M. (2017). Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Upaya Peningkatan Kemampuan Bahasa Anak Usia 4-5 Tahun melalui Kegiatan Menceritakan Kembali Isi Cerita di Kelompok Bermain Aisyiyah Gobah Kecamatan Tambang. 1(1), 42–51. https://doi.org/10.31004/obsesi.v1i1.30
Fitria, A. (2018). Penggunaan Media Audio Visual Dalam Pembelajaran Anak Usia Dini. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 57–62. https://doi.org/10.17509/cd.v5i2.10498
Hewi, L., & Asnawati, L. (2020). Strategi Pendidik Anak Usia Dini Era Covid-19 dalam Menumbuhkan Kemampuan Berfikir Logis. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 158. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.530
Irma, C. N., Nisa, K., & Sururiyah, S. K. (2019). Keterlibatan Orang Tua dalam Pendidikan Anak Usia Dini di TK Masyithoh 1 Purworejo. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 214. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i1.152
Kurnia, D., Taufiq, M., & Silawati, E. (2018). Analisis Capaian Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini Dalam Kegiatan Pembelajaran Dengan Metode Learning Based Resources. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 61–70. https://doi.org/10.17509/cd.v6i2.10520
Novianti, R., & Garzia, M. (2020). Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Penggunaan Gadget pada Anak Usia Dini?; Tantangan Baru Orang Tua Milenial Abstrak. 4(2), 1000–1010. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i2.490
Pebriana, P. H. (2017). Analisis Penggunaan Gadget terhadap Kemampuan Interaksi Sosial pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 1. https://doi.org/10.31004/obsesi.v1i1.26
Rustini, T. (n.d.). PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI.
Yulianingsih, W., Suhanadji, S., Nugroho, R., & Mustakim, M. (2020). Keterlibatan Orangtua dalam Pendampingan Belajar Anak selama Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1138–1150. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.740
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Rahmadani Suryaningsih, Yon AE
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).