Hubungan Kelengkapan Pengisian Formulir Rekam Medis Pasien Umum dengan Mutu Rekam Medis di UPTD Puskesmas Kebumen II
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.1911Keywords:
Formulir, Rekam Medis, Kelengkapan, MutuAbstract
Rekam medis akan terlaksana dengan baik apabila bagian pengelolahan dilakukan dengan baik. Kelengkapan pengisian berkas rekam medis oleh tenaga medis akan memudahkan tenaga kesehatan lain dalam memberikan tindakan kepada pasien. Dapat juga dijadikan sumber data pada bagian rekam medis dalam pengelolahan data yang kemudian menjadi informasi yang berguna.Jenis penelitian ini adalah deskriptif observasional pendekatan kualitatif. Sampel penelitian sebanyak 30 formulir rekam medis pasien pemeriksaan umum yang diambil menggunakan teknik random sampling.Hasil penelitian ini menunjukan sebagian besar formulir rekam medis pemeriksaan umum sudah lengkap, yaitu sebesar 96%,sedangkan angka ketidaklengkapannya mencapai 4%. penyebab ketidaklengkapan pengisian formulir rekam medis pasien umum antara lain kurangnya ketelitian petugas pengisian berkas rekam medis karena mayoritas formulir yang tidak terisi kolomnya adalah identitas, diagnosis, dan tanda tangan dokter. Berdasrkan uji chi square didapatkan nilai p value 0,00 (p value > 0,05). Dasar pengambilan keputusan ini adalah jika p value lebih kecil dari 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima yang artinya adanya pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat.Karena p value lebih kecil dari 0,05 sehingga dengan demikian, terdapat korelasi atau hubungan antara kelengkapan pengisian formulir rekam medis pasien umum dengan mutu rekam medis.
References
Apriyantini D. Analisis Hubungan Kelengkapan Pengisian Resume Medis Terhadap Kesesuaian Standar Tarif INA-CBG ’ s Instalasi Rawat Inap Teratai RSUP Fatmawati Jakarta. 2:194–203.
Hatta, G. (2011). Pedoman Manajemen Informasi Kesehatan Di Sarana Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Universitas Indonesia..
Hidayati, M., & Dewi, R. M. (2019). Pengaruh Kelengkapan Formulir Resume Medis Rawat Inap terhadap mutu Rekam Medis di RSUD Kabupaten Sumedang. Jurnal INFOKES-Politeknik Piksi Ganesha, 3(2), 72–82. http://journal.piksi.ac.id/index.php/INFOKES/article/view/46
Kemenkes RI (2008). Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 129/ MENKES/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. Jakarta: Kemenkes RI.
Kemenkes RI (2008). Peraturan Menteri Kesehatan Indonesia Nomor 269/ MENKES/PER/2008 tentang Rekam Medis. Jakarta: Kemenkes RI
Kemenkes RI (2018). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2018 tentang Kewajiban Rumah Sakit dan Kewajiban Pasien. Jakarta: Kemenkes RI.New England Journal of Medicine.https://doi.org/10.1056/nejmoa1407279
Notoatmodjo S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nurfadhilah, N. (2017). Analisis Hubungan Kelengkapan Pengisian Resume Medis Terhadap Kesesuaian Standar Tarif INA-CBG’S Instalasi Rawat Inap Teratai RSUP Fatmawati Jakarta. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 13(1), 90. https://doi.org/10.24853/jkk.13.1.90-103
Sarwanti, 2014. Analisis hubungan perilaku dokter spesialis surgical dalam pengisian kelengkapan resume medik pasien rawat inap di RSUP Fatmawati tahun 2014.
Sugiyono. (2016). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Susanto, E., & Windari, A. (2008). Studi deskriptif kelengkapan dokumen rekam medis rawat inap pada kasus bedah orthopedy di rsud kota semarang 1,
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Tri Khusnawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).