Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis Menggunakan Model Problem-Based Learning Pada Mata Pelajaran IPAS Kelas IV Sekolah Dasar

Authors

  • Dewi Rosalia Adieba Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia
  • Wahdan Najib Habiby Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia
  • Mahmud Zainudin SD Negeri Trosemi 02 Gatak, Indonesia

Keywords:

Keterampilan Berpikir Kritis, PBL, IPAS

Abstract

Keterampilan berpikir kritis perlu ditingkatan sejak dini untuk dapat berinteraksi, mengelola informasi, dan menentukan solusi dalam mengatasi tantangan pada kehidupannya. Penelitian ini bertujuan meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik kelas IV melalui model pembelajaran Problem-Based Learning (PBL) pada mata Pelajaran IPAS. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) melalui 2 siklus sesuai dengan tahapannya yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keterampilan berpikir kritis pada peserta didik kelas IV, pada siklus I dengan presentase 45.5 % dan pada siklus II lebih meningkat dengan presentase 85.4 %. Peningkatan keterampilan berpikir kritis tersebut dilihat melaui aspek-aspek berpikir kritis, diantaranya menginterpretasi, menganalisis, mengevaluasi, menyimpulkan, dan menjelaskan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik kelas IV SD Negeri Trosemi 02 Gatak pada mata Pelajaran IPAS.

Downloads

Published

16-09-2024

How to Cite

Adieba, D. R., Habiby, W. N., & Zainudin, M. (2024). Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis Menggunakan Model Problem-Based Learning Pada Mata Pelajaran IPAS Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(3), 39334–39345. Retrieved from http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/19666

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check