Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis Menggunakan Model Problem-Based Learning Pada Mata Pelajaran IPAS Kelas IV Sekolah Dasar
Keywords:
Keterampilan Berpikir Kritis, PBL, IPASAbstract
Keterampilan berpikir kritis perlu ditingkatan sejak dini untuk dapat berinteraksi, mengelola informasi, dan menentukan solusi dalam mengatasi tantangan pada kehidupannya. Penelitian ini bertujuan meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik kelas IV melalui model pembelajaran Problem-Based Learning (PBL) pada mata Pelajaran IPAS. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) melalui 2 siklus sesuai dengan tahapannya yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keterampilan berpikir kritis pada peserta didik kelas IV, pada siklus I dengan presentase 45.5 % dan pada siklus II lebih meningkat dengan presentase 85.4 %. Peningkatan keterampilan berpikir kritis tersebut dilihat melaui aspek-aspek berpikir kritis, diantaranya menginterpretasi, menganalisis, mengevaluasi, menyimpulkan, dan menjelaskan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik kelas IV SD Negeri Trosemi 02 Gatak pada mata Pelajaran IPAS.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Dewi Rosalia Adieba
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).