Peran Musyrifah dalam Penanaman Nilai-Nilai Karakter Santri di Asrama Putri Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya Ogan Ilir

Authors

  • Azimah Azimah Pendidikan Agama Islam, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, Indonesia
  • Muyasaroh Muyasaroh Pendidikan Agama Islam, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, Indonesia
  • Kristina Imron Pendidikan Agama Islam, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, Indonesia

Keywords:

Musyrifah, Nilai Karakter, Santri

Abstract

Penelitian ini memiliki latar belakang bahwa di temukannya beberapa santri yang belum disiplin seperti membuang sampah tidak pada tempatnya atau sembarangan, kurang disiplin dalam masuk ke kelas. Berangkat dari  sinilah penulis merasa tertarik untuk meneliti lebih jauh lagi. Penulis akan mengangkat masalah tentang peran Musyrifah di asrama, nilai karakter dan disiplin, faktor pendukung dan penghambat penanaman nilai karakter. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih jauh bagaimana peran Musyrifah dalam penanaman nilai karakter disiplin dan tanggung jawab serta faktor pendukung dan penghambat dalam melaksanakan penanaman nilai karakter santri di asrama putri pondok pesantren al ittifaqiah. Jenis penelitian yang gunakan adalah penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian yang pengumpulan datanya dilakukan di lapangan atau di lokasi. penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan tekhnik pengumpulan data dapat dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah Musyrifah, ketua P3sp, datsuhbinospi, dan santri. Teknik analisis data peneliti menggunakan pengumpulan data, penyajian data dan verifikasi. Uji keabsahan data peneliti menggunakan triangulasi teknik, waktu dan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa Peran Musyrifah sangatlah penting di asrama karna Musyrifah adalah penganti orang tua santri saat di pondok. Musyrifah juga sangat berperan penting dalam kepengasuhan santri karna Musyrifah lah yang tau secara mendetail bagiamana keseharian para santriwati di asrama. Peran Musyrifah di asrama yaitu: Mengontrol santri di asrama, membimbing santri di asrama, memberikan contoh yang baik, mendidik santri, mendengarkan keluh kesah santri di asrama. Pengganti orang tua santri di asrama, menjadi teladan bagi santri, menjadi fasilitator dan penghubung orang tua. Kedisiplinan dan tanggung jawab santri di asrama putri Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya sudah baik walaupun jumlahnya yang banyak menyebabkan pola asuh dalam mendisiplinkan santri yang diajarkan Musyrifah tidaklah mudah dilakukan. Faktor pendukung dalam proses penanaman nilai karakter adalah Lingkungan yang islami, tingginya dukungan dari atasan pesantren, adanya piket pendidikan terpadu di setiap titik zona, adanya tata tertib dan buku panduan santri, pembiasaan kegiatan positif (pembersihan bersama), kerjasama orang tua dan para Musyrifah. Sedangkan Fakor penghambat sebagai berikut: Berbedanya karakter santri, Kurangnya kesadaran diri santri, Orang tua yang memanjakan santri, keterbatasan waktu, Musyrifah yang tidak 24 jam di asrama (kuliah), bedanya budaya dan karakter sebelum ke pesantren, dan karakter santri yang masih labil.

Downloads

Published

16-09-2024

How to Cite

Azimah, A., Muyasaroh, M., & Imron, K. (2024). Peran Musyrifah dalam Penanaman Nilai-Nilai Karakter Santri di Asrama Putri Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya Ogan Ilir. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(3), 39553–39561. Retrieved from https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/19697

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check