Meningkatkan Kemampuan Berbicara Menggunakan Media Boneka Tangan pada Anak Usia 4 – 5 Tahun di PAUD Melati 04 kedoya Utara Kebon Jeruk Jakarta Barat
Keywords:
Kemampuan Berbicara, Boneka Tangan, Anak usia DiniAbstract
Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan berbicara anak usia 4-5 tahun melalui penggunaan boneka tangan. Penelitian dilakukan di PAUD Melati 04, Kedoya Utara, Jakarta Barat, karena terdapat masalah dalam perkembangan kemampuan berbicara anak pada usia tersebut. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini melibatkan 10 anak (4 perempuan, 6 laki-laki) dan dilakukan bersama guru kelas. Data dikumpulkan melalui observasi dan dokumentasi, dengan keberhasilan ditandai oleh peningkatan kemampuan berbicara anak mencapai rata-rata 80%. Hasilnya menunjukkan peningkatan kemampuan berbicara dari 40% pada pra siklus, menjadi 70% di siklus I, dan 90% di siklus II. Peningkatan ini disebabkan oleh penggunaan boneka tangan yang lebih menarik, mendorong partisipasi aktif anak, serta meningkatkan kemampuan berbicara.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Diana Papilaya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).