Analisis Kebugaran Jasmani Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Luar Biasa (SLB) C Autis Negeri Tuban
Keywords:
Kebugaran Jasmani, ABK, Tunagrahita, Tes EUOROFITAbstract
Kebugaran jasmani merupakan kemampuan seseorang dalam melakukan aktivitas sehari-hari tanpa mengalami tanda-tanda kelelahan yang berarti dan masih mempunyai cadangan energi untuk aktivitas lain. Kebugaran jasmani merupakan hal yang amat penting bagi manusia maupun anak berkebutuhan khusus (ABK). Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengukur kebugaran jasmani anak berkebutuhan khusus di SLB C Autisme Negeri Tuban khususnya anak tunagrahita dengan menggunakan serangkaian tes Eurofit. Jenis penelitian ini ditulis dengan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengambilan data melalui proses observasi, dokumentasi, literatur, dan tes pengukuran. Populasi dalam riset ini sebanyak 126 siswa tunagrahita dengan teknik simple random sampling diperoleh sampel sejumlah 69 anak. Berdasarkan analisis hasil penelitian dan deskripsi pembahasan penyusunan norma tingkat kebugaran jasmani anak tunagrahita melalui komponen tes EUROFIT, dapat disimpulkan bahwa rata-rata hasil tes anak tunagrahita ringan masuk kategori baik sekali (33,3%). Pada anak tunagrahita sedang masuk kategori sangat kurang sebanyak (47,8%) dan pada anak tunagrahita berat masuk kategori sangat kurang yaitu (50,0%).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Ari Setiyanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).