Studi Kasus Tentang Perilaku Agresif pada Pesilat Aliran X
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2000Keywords:
Perilaku agresif, Pesilat, Pencak SilatAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat perilaku agresif serta faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku agresif pada pesilat aliran X. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan menggunakan teknik analisis IPA (Interpretatif Phenomenological Analysis). Subjek dalam penelitian ini berjumlah tiga orang yang dipilih dengan metode purposif sampling yang di anggap sesuai dengan kriteria subjek penelitian. Penelitian ini menggunakan teknik wawancara dan observasi. Hasil penelitian menemukan bahwa bentuk perilaku agresif pada pesilat aliran X yaitu, memukul, menendang serta hinaan dan cacian dengan kata-kata yang tidak sopan dan faktor pemicu terjadinya perilaku agresif pada pesilat aliran X yaitu faktor personal dan faktor situasional dimana faktor yang sangat menonjol yaitu faktor obat-obatan, provokasi serta kesenjangan gererasi sehingga faktor tersebut yang membuat pesilat aliran X masih berperilaku agresif.
References
Ayuningtyas, R. (2019, November 1). Bentrok antar warga dan massa di duga dari perguruan pencak silat di bayuwangi. Retrieved from. https://www.liputan6.com/news/read/4033676/kronologi-bentrok-warga-dan-massa-diduga-dari-perguruan-silat-di-banyuwangi.
Baron., & Byrne. (2003). Psikologi Sosial. Jakarta: Erlangga.
Buss, P.,& Perry M. (1992). The agression questionaire, Journal of personality and psychology, 63 (3), 452-259).
Cresswell, J. W. (2007). Qualitative inquiry & research desaign choosing among five approaches. California: Liblary Of Conress Cataloging.
Ediyono, S. (2013). Makna pendekar dalam beladiri pencak silat. Jurnal Etnografi, 8 (2), 419-452.
Ediyono, S. (2014) Makna seni dalam beladiri pencak silat. Jurnal Etnografi, 14 (2), 410-456.
Kriswanto, E. S. (2015). Pencak silat: sejarah dan perkembangan pencak silat teknik-teknik dalam pencak silat dan pengetahuan dasar pertandingan pencak silat. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Mardhotillah, M., &Zein D., M. (2016). Silat: Identitas, Pendidikan, Seni Beladiri Dan Pemeliharaan Kesehatan. Jurnal Antropologi,18 (2), 121-133.
Mahayan, S. (2019). Perbedaan agresifitas remaja yang mengikuti olahraga pencak silat ditinjau dari efikasi diri denpasar. Jurnal Psikologi, 6 (1), 985-944.
Nurnamsyah, R. (2018, September 29). Persebaran 14 mendali emas indonesia di pencak silat asea game. Retrieved from. https://www.suara.com/sport/2018/08/30/140200/persebaran-14-medali emas-indonesia-di-pencak-silat-asian-games.
Petrus, A. (2019, September 29). 2 kelompok perguruan pencak silat mengamuk di NTT. Retrieved from https://www.merdeka.com/peristiwa/dua-kelompok-perguruan-silat-bentrok-di-ntt.html
Poerwandi, K. (2009). Pendekatan kualitatif untuk penelitian perilaku manusia depok: Lembaga pengembangan sarana pengukuran dan pendidikan psikologi (Lpsp3).
Rosyadi, A.R.,& Wiyono, B. D. (2018). Studi kasus tentang perilaku agresif siswa smp wachid hasjim madura kabupaten lamongan. Jurnal Bk Unesa, 8 (2), 373-379.
Tohirin. (2013). Metode penelitian kualitatif dalam pendidikan dan bimbingan konseling. Jakarta: PT. Rajagrafindo persada.
Ulfitrah, O.,& Desriyeni. (2018). Kemas ulang informasi aliran pencak silat di minangkabau. Jurnal Informasi Keperpustakaan dan Kearsipan, 7 (2), 104-119.
Wulantyas, F. (2018). Perilaku agresif pada anggota perguruan silat persaudaraan setia hati terate (psht). Universitas Negeri Malang.
Yin, R., K. (2015). Studi kasus: Desain dan Metode. Jakarta: Rajawali Press.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Nina Novelia, Prima Aulia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).