Pencapaian Khulafaurrasyidin Masa Ali bin Abi Thalib, Terutama dalam Prestasi Membenahi Baitul MalL
Keywords:
Khalifah, Ali bin Abi Thalib, Baitul MallAbstract
Ali bin Abi Thalib adalah pemimpin terakhir dalam Khulafa’ur Rasyidin yang memegang kendali pemerintahan pada masa yang sangat berbeda dibandingkan era Nabi Muhammad SAW. Berbagai pembaruan yang beliau lakukan membawa kemajuan di beberapa bidang penting, Termasuk pembenahan keuangan negara melalui Baitul Mal, Pengembangan ilmu bahasa, Dan pembangunan infrastruktur. Di bawah kepemimpinan Ali, Baitul Mal mengalami reformasi besar, dari sekadar membagi harta hingga menjadi lembaga penyimpanan dan pengelolaan kekayaan negara. Pengelolaan Baitul Mal yang lebih tertata dan sistematis juga menjadi sarana untuk membiayai kebutuhan negara dan kesejahteraan rakyat. Ali menekankan pentingnya distribusi harta secara adil tanpa membeda-bedakan kaya-miskin maupun suku. Ia juga memberlakukan sistem administrasi yang transparan untuk memerangi korupsi dan nepotisme. Penelitian ini menggunakan metode heuristik dan studi literatur, Mengkaji jurnal, Arsip, Dokumen, Dan buku yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di bawah kepemimpinan Ali, Baitul Mal dikelola dengan baik untuk kemajuan umat Islam dan kesejahteraan sosial secara merata.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Nurul Akbar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).