Pengembangan Karakter Nasional Siswa
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2273Keywords:
Pendidikan karakter, sikap nasionalAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pendidikan karakter nasionalis bagi siswa khususnya di sekolah dasar. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menitikberatkan pada implementasi pendidikan karakter nasionalis di sekolah dasar. Pendidikan karakter nasionalis bagi anak sekolah dasar merupakan proses pemupukan sejak dini bagi mereka. Dalam pendidikan karakter nasionalis terdapat mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan yang mengajarkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dan mengajarkan serta mendidik siswa agar menjadi pribadi yang memiliki kebiasaan karakter bangsa dalam kehidupan sehari-hari. Melihat kondisi anak-anak saat ini, siswa mengalami penurunan perkembangan karakter bangsa dalam kehidupannya. Oleh karena itu, sekolah melalui pendidikan kewarganegaraan diharapkan dapat melatih dan mendidik siswa agar memiliki sikap nasionalis dalam kehidupannya. Sikap nasionalis adalah sikap pemahaman yang berlandaskan budaya dan kedaerahan. Mereka juga memiliki cita-cita dan tujuan yang sama sehingga ingin mempertahankan negaranya, baik dari ancaman internal maupun eksternal. Rumusan masalah penelitian ini adalah: Bagaimana memberikan pemahaman tentang pengembangan karakter nasionalis kepada siswa di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk menumbuhkan sikap nasionalis pada anak, di sekolah. Anak-anak di sekolah dasar harus diberikan pemahaman tentang sikap nasionalis sejak dini agar dalam menjalankan aktivitas kehidupan sehari-hari mereka dapat membiasakan atau menerapkan karakter nasionalis dalam berbangsa dan bernegara.
References
Abdullah, U. M. K. and Azis, A. (2019) ‘Efektifitas Strategi Pembelajaran Analisis Nilai Terhadap Pengembangan Karakter Siswa pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam’, Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 7(1), p. 51. doi: 10.36667/jppi.v7i1.355.
BLUMBERG, C. W. and TEPLICK, G. (1946) ‘Early clinical and roentgenologic diagnosis of anencephaly’, American journal of obstetrics and gynecology, 51(4), pp. 571–574. doi: 10.1016/S0002-9378(15)30176-9.
Busyaeri, A. and Muharom, M. (2016) ‘Pengaruh Sikap Guru Terhadap Pengembangan Karakter (Peduli Sosial) Siswa Di Mi Madinatunnajah Kota Cirebon’, Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI, 2(1), pp. 1–17. doi: 10.24235/al.ibtida.snj.v2i1.177.
Hakim, A. and Kumala, F. (2016) ‘Pengembangan Karakter Melalui Kegiatan Outbound’, Jurnal Moral Kemasyarakatan, 1(2), pp. 173–182.
Hartati, Y. (2018) ‘Evaluasi Integrasi Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran Ips’, Jurnal Sosial Humaniora, 9(1), p. 80. doi: 10.30997/jsh.v9i1.482.
Hendayani, M. (2019) ‘Problematika Pengembangan Karakter Peserta Didik di Era 4.0’, Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 7(2), p. 183. doi: 10.36667/jppi.v7i2.368.
Kamar, K. et al. (2020) ‘BERDASARKAN GENETIC PERSONALITY Pendidikan karakter telah mewarnai kurikulum di Indonesia sejak orde lama , sampaisaat ini bahkan presiden Indonesia ke lima Susilo Bambang Yudhoyono mencanangkan Gerakan Nasional Pembangunan Karakter Bangsa ( Samani &’, Jurnal Inovasi Pembelajaran, 6(c), pp. 75–86.
Megawangi, R. (2009) ‘Pengembangan Program Pendidikan Karakter Di Sekolah?: Pengalaman Sekolah Karakter’, Jurnal Pendidikan Vokasional, 1, pp. 1–8. Available at: http://e-jurnal.unisda.ac.id/index.php/dar/article/view/780.
Muali, C. and Qodratillah, K. R. (2018) ‘Pengembangan karakter guru dalam menghadapi demoralisasi siswa perspektif teori dramaturgi’, Jurnal MUDARRISUNA: Media …, pp. 102–126. Available at: https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/mudarrisuna/article/view/2792.
Parise, C. K. et al. (2016) ‘No ????????????????????? ?????????????????Title’, Revista Brasileira de Geografia Física, 11(9), pp. 141–156. Available at: http://biblioteca.ibge.gov.br/visualizacao/monografias/GEBIS - RJ/RBG/RBG 1995 v57_n1.pdf%0Ahttps://periodicos.ufpe.br/revistas/rbgfe/article/view/234295.
Sakti, B. P. (2018) ‘Indikator Pengembangan Karakter Siswa Sekolah Dasar’, Magistra, 29(101), pp. 1–10. doi: 10.31227/osf.io/pucw9.
Sukidjo, D. (2016) ‘Jurnal Economia , Volume 12, Nomor 2, Oktober 2016 KOPERASI SEKOLAH SEBAGAI WADAH PENGEMBANGAN KARAKTER SISWA Sukidjo, Ali Muhson, & Mustofa’, Jurnal Economia, 12(2), pp. 122–134.
Sukirman, S. and Mirnawati, M. (2020) ‘Pengaruh Pembelajaran Sastra Kreatif Berbasis Karakter Terhadap Pengembangan Karakter Siswa di Madrasah Aliyah Negeri Palopo’, Didaktika: Jurnal Kependidikan, 9(4), pp. 389–402. Available at: https://www.jurnaldidaktika.org/contents/article/view/54.
Taufik, R. (2015) ‘Manajemen Kegiatan Ekstrakurikuler Berbasis Pengembangan Karakter Siswa’, Manajer Pendidikan, 9(4), pp. 494–504. Available at: http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/132313281/semornas fik uny (Faidillah 1).pdf.
Wahono, M., Wahono, M. and Priyanto, A. S. (2018) ‘Implementasi Budaya Sekolah Sebagai Wahana Pengembangan Karakter Pada Diri Siswa’, Integralistik, 28(2), pp. 140–147. Available at: https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/integralistik/article/view/13723.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Syafa Herdiani, Dinie Anggraeni Dewi, Yayang Furi Furnamasari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).