Tinta Emas Peradaban Islam: Tonggak Sejarah Dinasti Abbasiyah di Baghdad

Authors

  • Muharriyadi Muharriyadi Manajemen Pendidikan Islam, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia
  • Habib Abdullah Manajemen Pendidikan Islam, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia
  • Ellya Roza Manajemen Pendidikan Islam, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia

Keywords:

Baghdad, Dinasti Abbasiyah, Khalifah Abbasiyah

Abstract

Baghdad merupakan kota pemerintahan dinasti Abbasiyah. Dinasti Abbasiyah adalah merupakan dinasti kedua setelah mereka meruntuhkan dinasti pertama saat itu dalam sebuah peperangan yakni dinasti Bani Umayyah di Damaskus, Syiria. Khalifah Abu Jakfar Al Manshur dinobatkan sebagai pendiri pertama dinasti Abbasiyah. Baghdad pada masa kejayaan pemerintahan Abbasiyah menjadi rujukan ilmu pengetahuan dan menghidupkan kembali seni dan budaya Islam. Islam tidak hanya berkembang secara intelektual, tetapi juga berkembang secara fisik, seperti yang terlihat dari pembangunan sekolah, madrasah, masjid, istana, dan bangunan penting lainnya seperti perpustakaan pemerintah Islam. Khalifah Harun al-Rashid, Namanya Baitul Hikmah. Pada penelitian ini penulis melakukan jenis penelitian pustaka (library research). Sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah memakai data sekunder. Dan dari berbagai telaah litaratur yang menggambarkan kejayaan suatu negara, bahwasannya kemajuan yang diraih dalam suatu daerah atau wilayah, tidak pernah terlepas dari campur tangan pemimpinnya.Pun begitu halnya dengan kemajuan peradaban masa dinasti Abbasiyah.

 

Downloads

Published

29-12-2024

How to Cite

Muharriyadi, M., Abdullah, H., & Roza, E. (2024). Tinta Emas Peradaban Islam: Tonggak Sejarah Dinasti Abbasiyah di Baghdad. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(3), 50948–50956. Retrieved from http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/24005

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check