Filsafat di Balik Angka: Mengungkap Dimensi Metafisika dalam Matematika Al-Khawarizmi
Keywords:
Al-Khawarizmi, Angka Nol, Filsafat MatematikaAbstract
Al-Khawarizmi adalah tokoh besar dalam sejarah matematika yang memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan aljabar, sistem angka Hindu-Arab, dan algoritma. Namun, karyanya juga mengandung dimensi filosofis yang menggambarkan hubungan mendalam antara angka dan realitas. Penelitian ini mengeksplorasi pemikiran Al-Khawarizmi dalam konteks metafisika matematika, terutama terkait angka nol, yang ia perkenalkan sebagai representasi konsep ketiadaan dan simbol hubungan logis dalam struktur matematika modern. Al-Khawarizmi memadukan pemikiran matematis dengan wawasan filosofi tidak hanya menggunakan matematika sebagai alat teknis, tetapi juga sebagai medium untuk menjelaskan fenomena alam dan memahami realitas. Pemikirannya menunjukkan bahwa angka memiliki nilai lebih dari sekadar simbol abstrak, mereka merepresentasikan hubungan yang nyata dalam dunia fisik. Penelitian ini menyoroti pentingnya filsafat matematika Al-Khawarizmi sebagai jembatan antara tradisi intelektual Timur dan Barat, sekaligus sebagai dasar bagi perkembangan ilmu pengetahuan modern. Dengan demikian, karya Al-Khawarizmi tetap relevan dalam memahami sejarah dan perkembangan matematika sebagai disiplin yang holistik.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Rahmawati Patta

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).