Artificial Intelligence (AI) dan Digitalisasi dalam Pendidikan: antara Harapan dan Kekhawatiran

Authors

  • Nurhalimatus Sa’diyah Pendidikan IPA, Universitas Jember, Indonesia
  • Singgih Bektiarso Pendidikan IPA, Universitas Jember, Indonesia
  • Trapsilo Prihandono Pendidikan IPA, Universitas Jember, Indonesia

Keywords:

Artificial Intelligence (AI), Digitalisasi Pendidikan, Kesenjangan Digital

Abstract

Kemajuan teknologi digital dan kecerdasan buatan (AI) telah membawa transformasi besar dalam dunia pendidikan. Digitalisasi memungkinkan akses informasi yang lebih luas, pembelajaran yang lebih personal melalui sistem berbasis AI, serta efisiensi dalam pengelolaan pendidikan. Teknologi ini juga membuka peluang bagi siswa dan pendidik untuk mengembangkan keterampilan abad ke-21, seperti berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas. Namun, di balik manfaatnya, terdapat sejumlah tantangan dan kekhawatiran yang perlu diperhatikan. Ketergantungan pada teknologi dapat mengurangi interaksi manusia, memperlebar kesenjangan digital antara kelompok sosial, serta menimbulkan isu privasi data siswa. Selain itu, penerapan AI dalam pendidikan menghadirkan tantangan etika, seperti potensi bias algoritma dan penggantian peran guru. Artikel ini mengeksplorasi faktor positif dan negatif dari digitalisasi dan penggunaan AI dalam pendidikan, dengan tujuan memberikan gambaran yang seimbang mengenai dampaknya. Harapan besar terhadap teknologi ini harus diimbangi dengan pengelolaan yang bijak untuk memastikan bahwa transformasi pendidikan dapat memberikan manfaat yang inklusif dan berkelanjutan.

 

Downloads

Published

01-01-2025

How to Cite

Sa’diyah, N., Bektiarso, S., & Prihandono, T. (2025). Artificial Intelligence (AI) dan Digitalisasi dalam Pendidikan: antara Harapan dan Kekhawatiran. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(3), 51411–51417. Retrieved from http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/24095

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check