Penerapan Metode Pemecahan Masalah untuk Meningkatkan Keterampilan Kewarganegaraan Siswa
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2456Keywords:
Keterampilan Kewarganegaraan, Pembelajaran Berbasis MasalahAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi aktif mahasiswa dalam proses pembelajaran dan keterampilan kewarganegaraan (civic skills) yang dimiliki mahasiswa melalui penerapan strategi pembelajaran berbasis masalah (problem based learning). Keterampilan kewarganegaraan merupakan komponen yang sangat penting untuk dimiliki mahasiswa sebagai perwujudan warga negara yang baik (good citizen). Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan yang menempuh mata kuliah Konsep Dasar Pendidikan Kewarganegaraan. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi dan dianalisis dengan merefleksi hasil pengamatan selama pelaksanaan tindakan. Teknik pemeriksaan keabsahan data yang digunakan adalah teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan strategi pembelajaran berbasis masalah dalam pembelajaran kewarganegaraan dapat meningkatkan partisipasi aktif mahasiswa dalam proses pembelajaran. Meningkatnya partisipasi aktif mahasiswa dalam proses pembelajaran menjadikan proses belajar-mengajar dapat berlangsung secara efektif. Selain itu, melalui metode ini dapat meningkatkan keterampilan kewarganegaraan mahasiswa (civic skills) yang dimiliki mahasiswa. Hal itu dapat dilihat dari meningkatnya kemampuan melakukan analisis terhadap permasalahan yang telah diidentifikasi oleh masing-masing kelompok.
References
Arliman, L. (2018). Perlindungan Hukum Bagi Anak dalam Perspektif Pancasila dan Bela Negara. Ilmu Hukum Unifikasi, 58-70.
Depdiknas. (2005). Pendidikan Kewarganegaraan Kurikulum dan silabus.
Dewi, A. K., Hasanah, A. H., Rahmanisa, L., Nabila, K. H., & Adha, M. M. (2021). Implementasi Kebijakan Mata Kuliah Umum Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Landasan Terbentuknya Karakter dan Wawasan Kebangsaan di Universitas Lampung. Respons Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dalam Menyambut Era Society 5.0, 125-135.
Dewi, R. R., Suresman, E., & Suabuana, C. (2020). Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Pendidikan Karakter di Persekolahan. Social Science and Education, 71-84.
Dianti, P. (2014). Integrasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Menerapkan Karakter Siswa. Pendidikan Ilmu Sosial, 58-68.
Hariana, & Irwan. (2010). Nasionalisme dan Patriotisme di Indonesia.
Juliardi, B. (2015). Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Bhineka Tunggal Ika, 119-126.
Kristiono, N. (2017). Pendidikan Generasi Muda dan Bela Negara. Semarang.
Nastiti, F. E., & Ni'mal 'Abdu, A. R. (2020). Kesiapan Pendidikan Indonesia Menghadapi Era 5.0. Kajian Teknologi Pendidikan, 61-66.
Pertiwi, P. I., & Dewi, D. A. (2021). Pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Membangun Karakter Warga Negara Indonesia. Penelitian Ilmu Sosial, 1-6.
S, L. A. (2020). Tantangan Pendidikan Kewarganegaraan pada Revolusi 4.0. Ensiklopedia Social Review, 2, 333-339.
Sekar Kinanti, M. R., & Kencana, A. L. (2021). Penguatan Pendidikan Karakter dalam Menghadapi Standarisasi Pendidikan Menuju Era Human Society 5.0. Standarisasi Pendidikan Sekolah Dasar Menuju Era Human Society 5.0, 447-452.
Sudrajat, A. (2011). Mengapa Pendidikan Karakter. Pendidikan Karakter, 47-58.
Wahab, A. A., & Sapriya. (2011). Teori dan Landasan Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: CV Alfabeta.
Widiyino, S. (2019). Pengembangan Nasionalisme Generasi Muda di Era Globalisasi. Populika, 7, 12-21.
Zulfikar, M. F., & Dewi, D. A. (2021, April). Pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan untuk Pembentukan Karakter Bangsa. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 6.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Ari Sujarwadi, Dinie Anggraeni Dewi, Yayang Furi Furnamasari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).