Penerapan Pembelajaran Kurikulum Darurat Berbantu Sarana Google Meet pada Masa Pandemi Covid-19
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2547Keywords:
Covid 19, Pembelajaran Daring, Kurikulum Darurat, Google MeetAbstract
Dengan adanya wabah Coronavirus disease 2019 (COVID-19) mengakibatkan semua rencana dan tatanan yang sudah disiapkan oleh lembaga pendidikan mengalami banyak perubahan. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan penerapan pembelajaran kurikulum darurat berbantu sarana google meet pada masa pandemi covid-19 (2) mengetahui hambatan dalam penerapan pembelajaran kurikulum darurat berbantu sarana google meet pada masa pandemi covid-19. dalam penelitian kualitatif peneliti menggunakan metode wawancara, obervasi, dan survey (Gardner 1960). Hasil penelitian yang dilakukan peneliti menunjukkan bahwa persepsi guru dan peserta didik terhadap penerapan kurikulum darurat berbasis sarana google meet pada pandemi covid-19 yaitu berjalan dengan optimal hanya saja terdapat beberapa kendala.
References
Abdul Samad Arief, Dkk. 2021. Metodologi riset pemasaran. edited by abdul karim & janner Simarmata. Yayasan Kita Menulis.
Afiani, K., and M. Faradita. 2021. “Analisis Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Daring Menggunakan Ms . Teams Pada Masa Pandemi Covid-19.” Jurnal Pemikiran Dan Pengembangan Sekolah Dasar 9(1):16–27.
Faradita, M. N., and K. D. A. Afiani. 2021. “Pelatihan Pembuatan RPP Kurikulum Darurat Pada Masa Pandemi Covid-19.” Jurnal Altifani Penelitian Dan Pengabdian … 1(3):258–66. doi: 10.25008/altifani.v1i3.166.
Gardner, Erle Stanley. 1960. “Triangulasi dalam penelitian kualitatif.” (5):63–65.
Kemdikbud, P. W. 2020. “Kemendikbud Terbitkan Kurikulum Darurat.”
Kualitatif, A. Definisi Penelitian. n.d. “Bab 10.” 157–65.
Marannu, Baso. 2021. “Implementasi Kurikulum Darurat Pada Madrasah Negeri Di Kabupaten Gowa.” Educandum 7(1):1–18.
Morphology, The Comparative. n.d. “Triangulasi dalam penelitian kualitatif .”
Morphology, The Comparative. n.d. “Triangulasi dalam penelitian kualitatif.” 1–4.
Munajim, Ahmad, Barnawi Barnawi, and Fikriyah Fikriyah. 2020. “Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Di Masa Darurat.” DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik 4(2):285. doi: 10.20961/jdc.v4i2.45288.
Nalurita, Sari. 2021. “Pemanfaatan Aplikasi Google Meet Pada Mata Kuliah Teknik Proyeksi Bisnis Semester Gasal Tahun Pelajaran 2020/2021 Di Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma (UNSURYA) (Studi Pada Mahasiswa Prodi Manajemen Kelas G).” Jurnal Ilmiah Manajemen Surya Pasca Scientia 10(1):22–30.
Pernantah, Piki Setri, Nova Nova, and Annisa Suci Ramadhani. 2021. “Penggunaan Aplikasi Google Meet Dalam Menunjang Keefektifan Belajar Daring Masa Pandemi Covid-19 Di SMA Negeri 3 Pekanbaru.” Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan 21(1):45–50. doi: 10.24036/pedagogi.v21i1.991.
Sarbini, Sarbini, and Enung Hasanah. 2021. “Penerapan Kurikulum Darurat Pada Masa Covid-19 Di SMK Muhammadiyah Semin , Yogyakarta.” Jurnal Ilmiah Mandala Education 7(2):9–18.
Sawitri, Dara. 2020. “Penggunaan Google Meet Untuk Work From Home Di Era Pandemi Coronavirus Disease 2019 ( Covid-19 ).” Jurnal Pengabdian Masyarakat 2(April):13–21.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Wadak Wahyuning Camalia, Meirza Nanda Faradita, Kunti Dian Ayu Afiani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).