Pengembangan Instrumen Asesmen Tipe AKM untuk Mengukur Kemampuan Komunikasi Matematis Peserta Didik Fase D
Keywords:
AKM, Kemampuan Komunikasi Matematis, Validitas, Reliabilitas, AljabarAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan instrumen asesmen tipe Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) untuk mengukur kemampuan komunikasi matematis peserta didik fase D yang valid, reliabel, serta memiliki tingkat kesukaran dan daya pembeda yang baik. Model pengembangan yang digunakan adalah formative research, terdiri atas tahap preliminary dan tahap formative evaluation. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi wawancara, angket, dan tes tertulis. Penelitian ini melibatkan peserta didik fase D untuk menghasilkan instrumen asesmen tipe AKM yang valid, reliabel, serta memiliki tingkat kesukaran dan daya pembeda yang baik. Penelitian ini berfokus mengembangkan soal AKM pada materi persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel (elemen aljabar). Berdasarkan konteks soal tipe AKM, soal yang dihasilkan terdiri dari 2 soal konteks saintifik, 4 soal konteks personal, dan 2 soal konteks sosial budaya. Ditinjau dari level kognitif, soal yang dihasilkan terdiri dari 3 soal pemahaman, 2 soal penerapan dan 3 soal penalaran. Penelitian ini menghasilkan 8 soal yang valid, reliabel, memiliki daya pembeda yang baik, dan tingkat kesukaran soal yang sedang serta mampu mengukur kemampuan komunikasi matematis.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Auliya Widad Qatrunnada

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).