Rancang Bangun Alat Penyiram dan Pemberi Nutrisi Tanaman Berbasis IOT dengan Sensor Kelembaban Tanah
Keywords:
ESP8266, DHT11, Sensor, BlynkAbstract
Penyiraman dan pemberian nutrisi tanaman secara konvensional sering kali memiliki banyak kelemahan yang menjadi kendala dalam pemeliharaan tanaman. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengembangkan sistem penyiraman dan pemberian nutrisi tanaman berbasis Internet of Things (IoT) dengan memanfaatkan mikrokontroler NodeMCU ESP8266 yang terintegrasi dengan sensor kelembaban tanah (Capacitive Soil Moisture) dan sensor DHT11 untuk mengukur kelembaban serta suhu udara. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi pertumbuhan tanaman dan penggunaan sumber daya air. Data yang diperoleh dari sensor dikirimkan secara real-time melalui aplikasi Blynk. Pengujian dilakukan untuk mengukur reaksi sistem terhadap perubahan kelembaban pada tanah, kelembaban pada udara, dan suhu pada udara. Data dikumpulkan dengan mencatat hasil pengukuran sensor serta mendokumentasikan proses dan hasil pengujian alat. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sensor kelembaban udara dan suhu bekerja dengan tingkat akurasi yang tinggi. Tingkat kesalahan (error) yang tercatat cukup kecil, yaitu 1,52% pada pengujian suhu sensor DHT11, 1,76% pada pengujian kelembaban sensor DHT11, dan 2,53% pada pengujian sensor kelembaban tanah. Sistem ini mampu menyiram tanaman secara otomatis ketika kelembaban tanah kurang dari 50% RH dan berhenti saat lebih dari 50% RH, yang berhasil meningkatkan efisiensi penggunaan air dan mengoptimalkan penyiraman tanaman serta memberikan kendali yang efisien bagi pengguna.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Erik Agustian Yulanda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).