Penguatan Pendidikan Karakter Anak Melalui Budaya Maja Labo Dahu di TK Yaa Bunaya Kota Bima
Keywords:
Pendidikan Karakter Anak, Budaya, Maja labo DahuAbstract
Pendidikan karakter anak merupakan aspek penting dalam membentuk perilaku positif sejak usia dini. Di TK Yaa Bunaya Kota Bima penguatan pendidikan karakter dilakukan melalui penerapan budaya lokal Maja Labo Dahu yang mengajarkan nilai malu dan takut berbuat salah. Penelitian ini bertujuan untuk menggali upaya yang dilakukan oleh guru dalam membina karakter anak melalui budaya tersebut. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru di TK Yaa Bunaya berhasil membina karakter disiplin, tertib, cinta tanah air, serta kebersihan melalui berbagai kegiatan berbasis budaya Maja Labo Dahu. Anak-anak diajarkan untuk merasa malu dan takut jika tidak berperilaku baik seperti dalam kegiatan rutin menjaga kebersihan, menghormati lingkungan, serta mengenal dan menghargai budaya lokal. Pembiasaan ini terbukti efektif dalam membentuk karakter sosial emosional anak yang positif.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Jumriati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).