Analisis Pentingnya Penggunaan Bahasa Indonesia pada Pelaksanaan Bimbingan Konseling Individual
Keywords:
Bahasa Indonesia, Bimbingan Konseling Individual, Komunikasi Efektif, Hubungan Terapeutik, KonselorAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pentingnya penggunaan Bahasa Indonesia dalam pelaksanaan bimbingan konseling individual. Dengan metode kajian literatur, penelitian ini mengkaji peran bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi efektif antara konselor dan klien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar dapat memperkuat hubungan terapeutik, memfasilitasi komunikasi yang lebih alami, dan meningkatkan pemahaman klien terhadap masalah yang dihadapi. Penggunaan bahasa yang tepat juga membantu konselor dalam menyampaikan empati, dukungan, dan solusi yang relevan dengan konteks budaya klien. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penguasaan bahasa Indonesia yang efektif oleh konselor sangat penting untuk mencapai hasil konseling yang optimal.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Ayu Septiani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).