Regulasi Emosi pada Remaja SMP X di Pesisir Kenjeran Surabaya

Authors

  • Rivayani Dwi Aprilia Universitas Hang Tuah Surabaya, Indonesia
  • Hasna Ghaziyah Wijaya Universitas Hang Tuah Surabaya, Indonesia
  • Wiwik Sulistiani Universitas Hang Tuah Surabaya, Indonesia

Keywords:

Regulasi Emosi, Remaja, Pesisir, Kenjeran, Tawuran

Abstract

Kenakalan remaja, khususnya tawuran, menjadi permasalahan serius di wilayah pesisir Kenjeran, Surabaya. Salah satu penyebab kenakalan adalah ketidakmampuan mengontrol emosi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk perbedaan regulasi emosi berdasarkan jenis kelamin dan tingkat regulasi emosi pada remaja SMP berdasarkan kategori (tinggi, sedang, rendah). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan partisipan sebanyak 32 siswa. Instrumen yang digunakan adalah Skala Sosial Remaja (SSR) yang dikembangkan berdasarkan teori regulasi emosi Gross (2014). Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas siswa (81%) berada pada kategori sedang, sementara masing-masing 9% berada pada kategori tinggi dan rendah. Uji perbedaan menunjukkan adanya perbedaan signifikan berdasarkan jenis kelamin (p=0,033), di mana remaja laki-laki memiliki rata-rata regulasi emosi lebih tinggi (33,73) dibandingkan dengan remaja perempuan (29,71). Artinya, bahwa remaja laki-laki memiliki kemampuan regulasi emosi yang lebih baik.

 

Downloads

Published

05-05-2025

How to Cite

Aprilia, R. D., Wijaya, H. G., & Sulistiani, W. (2025). Regulasi Emosi pada Remaja SMP X di Pesisir Kenjeran Surabaya. Jurnal Pendidikan Tambusai, 9(1), 11456–11464. Retrieved from http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/26531

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check