Kadar Etanol dan Asam Asetat pada Fermentasi Ketan Putih (Oryza Sativa l. Var Forma Glutinosa) dengan Saccharomyces Cerevisiae dan Ragi Pasaran

Authors

  • Himayari Nufus Maryana Universitas Udayana, Indonesia
  • Ni Made Suaniti Universitas Udayana, Indonesia
  • Ketut Gede Dharma Putra Universitas Udayana, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2668

Keywords:

Beras Ketan Putih, Saccharomyces cerevisiae, Ragi Pasaran, Etanol, Asam Asetat

Abstract

Beras ketan putih (Oryza sativa L. var forma glutinosa) merupakan salah satu hasil pertanian di Indonesia yang dapat difermentasi menjadi etanol seperti tape menggunakan ragi (Saccharomyces cerevisiae). Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kadar etanol dan asam asetat dalam tape beras ketan putih menggunakan Saccharomyces cerevisiae murni dan ragi pasaran. Metode analisis kadar dan massa jenis etanol masing-masing menggunakan kromatografi gas dan piknometer serta asam asetat secara kovensional (titrasi). Kadar etanol rata-rata dalam tape beras ketan dengan Saccharomyces cerevisiae murni adalah 11,58 %v/v, dan ragi pasaran adalah 14,79 %v/v, dengan massa jenis dihasilkan 0,98 g/ml pada kedua sampel. Kadar asam asetat rata-rata hasil fermentasi dengan Saccharomyces cerevisiae murni dan ragi pasaran 0,06 %v/v dan 0,45 %v/v.

 

References

Buckle, K. A., & Hongsprabhas, P. (2003). Cooked and Raw Cassava Fermentation by Fungi Isolated from Traditional Femented Foods. Australia: University of New South Wales.

Dewi, Ratna Stia, & Aziz, Saefuddin. (2011). Isolasi Rhizopus oligosporus pada beberapa inokulum tempe di Kabupaten Banyumas. Molekul, 6(2), 93–104.

Fathnur, Fathnur. (2019). Uji Kadar Alkohol Pada Tapai Ketan Putih (Oryza Aativa L. Var Glutinosa dan Singkong (Manihot Sp.) Melalui Fermentasi Dengan Dosis Ragi Yang Berbeda. Jurnal Agrisistem, 15(2), 89–93.

Maurice, Michelle Lynn. (2011). Factors effecting ethanol fermentation via simultaneous saccharification and fermentation.

Raharjanti, Dyah Sista. (2006). Penghambatan pertumbuhan Aspergillus parasiticus dan reduksi aflatoksin oleh kapang dan khamir ragi tape.

Ramadhani, Dimas Luthfi. (2018). Pembuatan Asam Cuka dari Nira Siwalan dengan Proses Fermentasi. Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Sudarma, Nyoman, & Parwata, I. Made Oka Adi. (2017). Determination Ethanol In Arak With Gas Chromatography. Bali Medika Jurnal, 4(2), 126–135.

Sutamihardja, R. T. M., Srikandi, Srikandi, & Herdiani, Dian Purnamasari. (2017). Hidrolisis asam klorida tepung pati singkong (Manihot esculenta Crantz) dalam pembuatan gula cair. Jurnal Sains Natural, 5(1), 83–91.

Widarjono, Agus. (2010). Analisis statistika multivariat terapan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Downloads

Published

06-01-2022

How to Cite

Maryana, H. N. ., Suaniti, N. M. ., & Dharma Putra, K. G. (2022). Kadar Etanol dan Asam Asetat pada Fermentasi Ketan Putih (Oryza Sativa l. Var Forma Glutinosa) dengan Saccharomyces Cerevisiae dan Ragi Pasaran. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 10589–10594. https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2668

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check