Rumah Adat Bolon di Desa Siallagan Samosir sebagai Sumber Belajar Sejarah di SMA Negeri 1 Ronggurnihuta
Keywords:
Rumah Bolon, Desa Siallagan, Sumber BelajarAbstract
Rumah Adat Bolon merupakan salah satu warisan budaya Batak Toba yang memiliki nilai sejarah dan filosofi mendalam. Pulau Samosir menjadi salah satu tempat yang masih mempertahankan keberadaan Rumah Adat Bolon sebagai bagian dari identitas budaya setempat. Dalam artikel ini bertujuan menjelaskan pengertian rumah adat Bolon di desa siallagan samosir yang dapat dijadikan sebagai sumber belajar sejarah di SMA Negeri 1 Ronggurnihuta. Metode yang digunakan dalam penyusunan artikel ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Rumah Bolon di desa Siallagan, Samosir merupakan salah satu peninggalan budaya Batak Toba memiliki makna dan nilai-nilai yang relevan sebagai sumber belajar sejarah selain sebagai tempat tinggal, rumah adat ini berfungsi sebagai pusat kegiatan adat dan sosial, memperkuat identitas komunitas Batak Toba. Rumah Adat Bolon tidak hanya menjadi warisan arsitektur tetapi juga simbol kebanggaan budaya yang perlu dijaga untuk generasi mendatang sesuai dengan kompetensi dasar (KD) 3.1 Mendeskripsikan Konsep dan Ruang Lingkup Sejarah.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Melisa Cefcuty.N

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).