Hubungan Tingkat Stres dengan Tekanan Darah Pada Klien Hipertensi di Desa Langkir Kecamatan Pancur Kabupaten Rembang
Keywords:
Tingkat Stress, Tekanan Darah, HipertensiAbstract
Hipertensi adalah penyakit yang menjadi tantangan signifikan di banyak negara, termasuk Indonesia. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi tekanan darah adalah stres. Stres yang dialami seseorang dapat memicu peningkatan tekanan darah melalui mekanisme yang melibatkan peningkatan kadar adrenalin. Ketika stres melanda, saraf simpatis terstimulasi, yang mengakibatkan meningkatnya tekanan darah serta curah jantung. Semakin tinggi tingkat stres, semakin besar pula resistensi pembuluh darah perifer dan curah jantung yang meningkat, sehingga merangsang saraf simpatis lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres dengan tekanan darah pada klien hipertensi di Desa Langkir. Desain penelitian ini adalah analisis korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Variabel independent penelitian ini tingkat stres dan variabel dependent tekanan darah. Lokasi penelitian di Desa Langkir Kecamatan Pancur Kabupaten Rembang. Waktu dalam penelitian ini yaitu pada bulan November 2024. Sampel penelitian sebanyak 75 responden melalui teknik Random Sampling. Kriteria inklusi penelitian ini responden harus bersedia berpartisipasi dalam penelitian, responden yang tidak mempunyai komplikasi penyakit. Kriteria eksklusi penelitian ini responden mengundurkan diri mengikuti penelitian yang disebabkan oleh: responden yang tidak mengisi kuesioner penelitian dengan lengkap, responden sakit mendadak. Instrument dalam penelitian ini adalah lembar kuesioner stres yang menggunakan Depression, Anxiety, Stress Scale (DASS 42) dan tekanan darah menggunakan tensimeter digital merk Omron HEM-7120. Prosedur dalam penelitian ini adalah survey ke tempat penelitian, menyusun rumusan masalah, menentukan hipotesis, perizinan, pengumpulan data, melakukan observasi dan menyebarkan kuesioner, analisis data, interpretasi hasil penelitian. Penelitian ini menggunakan analisi univariat dan bivariat. Analisis univariat berisi jenis kelamin, usia, pekerjaan, tingkat stress, tekanan darah, dalam bentuk frekeunsi dan persentase. Analisis bivariat yang digunakan adalah uji Chi-square. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan antara tingkat stres dengan tekanan darah pada klien hipertensi di desa Langkir Kecamatan Pancur Kabupaten Rembang (pvalue=0,001).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Dewi Purwanti Kartika Eka Paksi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).