Riau: Pintu Gerbang Sejarah Melayu dan Warisan Peradaban Maritim Nusantara
Keywords:
Riau, Sejarah Melayu, Maritim Nusantara, Kesultanan, Identitas BudayaAbstract
Riau merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki peran historis penting dalam membentuk peradaban Melayu dan identitas nasional. Sebagai wilayah yang terletak di jalur perdagangan internasional sejak awal abad masehi, Riau menjadi titik temu berbagai budaya, agama, dan kekuasaan politik. Artikel ini bertujuan mengulas perkembangan sejarah Riau secara kronologis dan tematik, dari era kerajaan kuno, masa kesultanan, kolonialisme, hingga era kemerdekaan. Kajian dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif melalui studi pustaka terhadap naskah kuno, catatan sejarah, dan literatur akademik. menelusuri bagaimana interaksi multikultural dan peran perempuan bangsawan turut memperkuat dinamika intelektual Riau sejak masa kesultanan. Hasil kajian menunjukkan bahwa Riau tidak hanya kaya sumber daya alam, tetapi juga warisan budaya, sastra, dan politik yang membentuk wajah Indonesia modern.Dengan memahami konteks historis dan budaya Riau secara menyeluruh, artikel ini dapat menjadi kontribusi akademik dalam pelestarian warisan maritim dan kultural Nusantara, serta sebagai dasar penguatan identitas lokal di tengah arus globalisasi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Rabi’ah Najwa Adzikra

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).