Analisis Kepuasan Pengunjung Daya Tarik Wisata Talao Pauh Waterfront Kota Pariaman
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.2925Keywords:
Analisis, Kepuasan PengunjungAbstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh Analisis kepuasan pengunjung di Daya Tarik Wisata Talao Pauh Waterfront Kota Pariaman dimana masih terdapat permasalahan, dimana masih terdapat permasalahan Adanya pengunjung yang menyatakan bahwa tidak ingin berkunjung kembali ke daya Tarik wisata wisata. Adanya pengunjung yang mengeluh karena banyaknya pengamen di sekitar daya tarik wisata sehingga membuat pengunjung merasa tidak nyaman saat berkunjung. Adanya pengunjung yang menyatakan masih kurangnya pondok/bungalow untuk pengunjung berteduh. Adanya keluhan pengunjung tentang tidak tercapainya keinginan pengunjung dalam menggunakanan fasilitas toilet dan mushalla. Adanya pengunjung yang tidak merekomendasikan daya tarik wisata talao pauh waterfont dikarenakan masih banyak pengamen dan sampah yang berserakan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui Analisis kepuasan pengunjung di Daya Tarik Wisata Talao Pauh Waterfront Kota Pariaman. Jenis penelitian ini diklasifikasikan sebagai penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Jenis datayang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Populasi penelitian ini adalah pengunjung yang berkunjung ke Wisata Talao Pauh Waterfront Kota Pariaman. Sampel penelitian berjumlah 97 orang pengunjung dengan teknik pengambilan sampel adalah sampling insidental. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner (angket) dengan skala likert yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data dari penelitian ini diolah dengan menggunakan SPSS 25.00. Hasil penelitian ini yang dilakukan peneliti pada saat penyebaran angket menunjukkan bahwa Analisis kepuasan pengunjung di Daya Tarik Wisata Talao Pauh Waterfront Kota Pariaman menyatakan kategori cukup baik dengan persentase 49,48%. Sedangkan untuk indikator tercapainya harapan pengunjung berada dalam kategori cukup baik dengan persentase 35,06%. Selanjutnya pada indikator terpenuhinya kebutuhan pengunjung berada pada kategori baik dengan persentase 41,24%, pada indikator tercapainya keinginan pengunjung berada pada kategori baik dengan persentase 41,23%, keinginan untuk memakai produk/jasa itu kembali berada pada kategori sangat baik dengan persentase 52,57% dan yang terakhir adalah indikator keinginan untuk merekomendasikan barang dan jasa kepada orang lain berada pada kategori baik dengan persentase 67,01%.
References
Undang-undang RI No. 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan.
Sopyan, S., & Widiyanto, I. (2015). Analisis Pengaruh Daya Tari Wisata dan Kualitas Pelayanan Terhadap Minat Berkunjung Ulang Pengunjung dengan Kepuasana Pengunjung Sebagai Variabel Intervening ( Studi pada Cagar Budaya Lawang Sewu) (Doctoral dissertation, Fakultas Ekonomika dan Bisnis)
Permana, Agung. 2013. Manajemen Marketing Perhotelan.Yogyakarta: Andi Offset.
Somad, Rismi & Priansa, Donni Jini.(2014). Managemen Komunikasi Mengembangkan Bisnis Berorientasi Pelanggan. Bandung: Alfabeta.
Wardi,Yunia 2016.Pemasaran jasa. Padang SUKABINA press.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sugiyono.2019. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2022 Nurmalinda Nurmalinda, Kurnia Illahi Manvi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).