PEMANFAATAN MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v2i4.30Keywords:
Multimedia Interaktif, Model Problem Based Learning (PBL), Kemampuan Pemahaman KonsepAbstract
Mata pelajaran yang diujikan sesuai dengan standar nasional salah satunya adalah matematika. Dan kita ketahui bersama bahwa mata pelajaran ini memang kurang diminati sebagian besar peserta didik SMP/SMA, dimana tampak bahwa kurangnya minat terhadap matematika dikarena berbagai alasan.Kurikulum 2013 menghendaki pemanfaatan multimedia dalam pembelajaran. Proses pembelajaran dengan Kurikulum 2013 menggunakan pendekatan ilmiah (scientific approach). Model pembelajaran yang mengacu pada Kurikulum 2013 yaitu berbasis konstruktivisme. Salah satu model pembelajaran yang mengacu pada model pembelajaran konstruktivisme adalah model pembelajaran berbasis masalah atau Problem Based Learning (PBL). Untuk memenuhi keperluan tersebut dibutuhkan pembelajaran menggunakan media. Maka media pembelajaran yang mampu memenuhi kebutuhan tersebut salah satunya adalah adanya peranan multimedia interaktif dalam model Problem Based Learning (PBL) dalam pembelajaran matematika.
References
Arends, R.I. 2013. Belajar untuk Mengajar. Terjemahan Made Frida Yulia. Jakarta: Salemba Humanika.
Azhar Arsyad. 2011 . MediaPembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada
Danim, S. 2008. Media Komunikasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Dony Novaliendri (2013). Aplikasi Game Geografi Berbasis Multimedia Interaktif (Studi Kasus Siswa Kelas IX SMPN 1 RAO). Jurnal Teknologi Informasi & Pendidikan. Vol 6, No.2, pp. 1-100
Dwi Priyanto. Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan. Pengembangan Multimedia Pembelajaran Berbasis Komputer.
Hamruni. 2011. Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: Insan Madani.
Permendikbud RI Nomor 69. 2013. Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Pipit Tri Handayani. Pengembangan Bahan Ajar dengan Model Problem Based Learning (PBL) Berbasis Multimedia pada Materi Sistem Ekskresi (KD 3.9 & 4.10) untuk Siswa Kelas XI MIA SMA. Universitas Negeri Malang.
Pratiwi Oktaviani. 2017. Jurnal Pendidikan Sains Pancasakti. Pengembangan Multimedia Interaktif Bervisi SETS sebagai Alat Bantu Model Problem Based Learning (PBL) dalam Pembelajaran IPA di SMP untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Keterampilan Sosial Peserta Didik.Universitas Negeri Semarang. Volume 2 Nomor 2
Putra, Sitiatava Rizema. 2013. Desain Belajar Mengajar Kreatif Berbasis Sains. Yogyakarta: DIVA Press.
Robbi Rahim. 2015. Interactive Multimedia Learning dalam Pembelajaran Matematika Bangun Ruang. Universitas Sumatera Utara.
Rochamawati, E.D., & Sukanti. 2012. Pengaruh Cara Belajar dan Penggunaan Media Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Akuntasi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 2 Bantul Tahun Ajaran 2011/2012. Jurnal Pendidikan Akuntasi Indonesia,10(2).(Online),(http://download.portalgaruda.org/article.php?article=52453&val=480), diakses 23 Agustus 2015.
Rusman(2005), Model-model Multimedia Interaktif Berbasis Komputer,P3MP,UPI.
S., Hackbarth. 1996. The Educational Technology Handbook. Englewood Cliffs. New Jersey: EducationalTechnology Publications Inc.
Suprihatiningrum, Jamil. 2012. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Ar-Ruzz Media.
Vaughan, R. 2005. Multimedia: What it is and What it can do for our Students.
Yustini Nini. Pemanfaatan Multimedia Interaktif pada Model Problem Based Learning dalam Pembelajaran Matematika di Kelas VIII.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2018 Novi Andria Caesariani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).