Persepsi Pengunjung Tentang Daya Tarik Wisata Delleng Sindeka Kabupaten Pakpak Bharat Sumatera Utara

Authors

  • Martalina Bancin Universitas Negeri Padang, Indonesia
  • Youmil Abrian Universitas Negeri Padang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.3090

Keywords:

Persepsi, Daya Tarik Wisata

Abstract

Penelitian ini berawal dari pengamatan peneliti terhadap beberapa permasalahan yang ada di daya tarik wisata Delleng Sindeka Kabupaten Pakpak Bharat, seperti kebersihan disekitar area wisata dalam keadaan kotor karena banyak sampah yang berserakan, fasilitas toilet ditemukan dalam keadaan kotor dan tidak terawat, tidak tersedia angkutan umum menuju objek wisata dan tidak terseianya penjual aksesoris/cinderamata disekitar objek wisata. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur dan mendeskripsikan bagaiman persepsi pengunjung tentang daya tarik wisata Delleng Sindeka Kabupaten Pakpak Bharat Sumatera Utara. Penelitian ini memiliki empat indikator antara lain: Acctraction (Atraksi), Accessibilities (Aksesibilitas), Aminities (Amenitas atau fasilitas), dan Ancillary service (Jasa Pendukung pariwisata). Jenis penelitian ini deskriftif dengan data kuantitatif. Popuslasi dalam penelitian ini adalah pengunjung pernah berkunjung di objek wisata Delleng Sindeka Kabupaten Pakpak Bharat dengan jumlah populasi sebanyak 6.710 orang. setelah mendapatkan jumlah populasi dalam penelitian ini, selanjutnya peneliti mencari sampel dengan menggunakan   purposive sampling. Maka jumlah sampel pada penelitian ini adalah 98,53 dan dibulatkan menjadi 100 orang. teknik yang dilakukan untuk pengumpulan data yaitu mendestribusikan kuesioner dengan menggunakan skala likert yang telah di uji validitas dan reabilitasnya. Adapun hasil dalam penelitian ini menunjukkan secara keseluruhan Persepsi Pengunjung Tentang Daya Tarik Wisata Delleng Sindeka Kabupaten Pakpak Bharat Sumatera Utara tergolong dalam kategori bagus dengan persentase 54%. Berdasarkan masing indikator yaitu: Atraksi 65% berada pada kategori sangat bagus, Aksesibilitas 41% berada pada kategori sangat bagus, Fasilitas 43% berada pada kategori cukup, dan Ancillary 60% berada pada kategori cukup.

 

References

Sugiama, A. G. 2011. Ecotourism Pengembangan Pariwisata berbasis konservasi alam. Bandung: Guardaya Intimarta.

Undang-undang RI No 10 Tahun 2009. Tentang Kepariwisataan. Jakarta: Sinar Grafika.

Amerta Dan I Gede Sudjhana Bhudiasa. 2014. Pengaruh Jumlah Wisatawan ancanegara, Wisatawan Domestik, Jumlah Hotel Dan Akomodasi Lainnya Terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Badung Tahun 2001-2012. Jurnal Universitas Udayana.

Fentri, Devola Martania. 2017. Persepsi Penjungung Terhadap Daya Tarik Taman Wisata Alam Hutan Rimbo Tujuh Danau Desa Wisata Buluh Cina Kecamatan Siak Hulu Kebuputan Kampar Riau. Jurnal. Universitas Riau [5] Sunaryo, Bambang (2013) Kebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata Konsep dan Aplikasinya di Indonesia. Yogyakarta: Gava Media.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Arikunto, S. 2016. Prosedur Penulisan Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Downloads

Published

11-02-2022

How to Cite

Bancin, M. ., & Abrian, Y. . (2022). Persepsi Pengunjung Tentang Daya Tarik Wisata Delleng Sindeka Kabupaten Pakpak Bharat Sumatera Utara. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 1036–1042. https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.3090

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check