Persepsi Siswa terhadap Media Daring (whatsapp dan google classroom) pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas X IPS di SMA N 1 Lembah Melintang Kabupaten Pasaman Barat

Authors

  • Rahma Tika Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas PGRI Sumatera Barat, Indonesia
  • Meldawati Meldawati Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas PGRI Sumatera Barat, Indonesia
  • Felia Siska Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas PGRI Sumatera Barat, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.3188

Keywords:

Persepsi Siswa, Whatsapp, Google Classroom

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi maraknya penggunaan media pembelajaran online whatsapp dan google classroom dalam proses pembelajaran, namun dalam pelaksanaannya masih banyak peserta didik yang kurang memahami materi pelajaran, kurangnya respon atau interaksi antara peserta didik dan guru, koneksi internet yang tidak mendukung dan sering mengalami gangguan jaringan. Tujuan penelitian mendeskripsikan persepsi siswa terhadap media daring (whatsapp dan google classroom) pada mata pelajaran sejarah kelas X IPS, mendeskripsikan kendala yang dialami saat menggunakan (whatsapp dan google classroom) pada mata pelajaran sejarah. Metode digunakan dalam penelitian ini metode kualitatif deskriptif dengan informan penelitian yaitu peserta didik kelas X IPS 3, guru mata pelajaran sejarah Indonesia di SMA N 1 Lembah Melintang. Hasil penelitian ditemukan bahwa mayoritas siswa memiliki persepsi negatif terhadap media yang digunakan seperti Whatsapp dan google classroom ketika pembelajaran daring pada mata pelajaran sejarah. Hal ini dikarenakan mayoritas peserta didik kurang memahami materi pembelajaran yang telah disampaikan oleh guru melalui media whatsapp dan google classroom, kendala yang dihadapi saat pembelajaran daring pendapat dari peserta didik yaitu  susah mendapatkan jaringan, sering sekali tugas tidak terkirim, serta pendapat siswa tentang pembelajaran daring adalah kurang efektif karena peserta didik lebih memilih belajar tatap muka.

References

Arikunto, (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:PT Rineka Cipta

Arsyad, Azhar.2010. Media Pembelajaran. Jakarta:Raja Grafindo Persada

Amlin, A. 2021. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Dengan Media Google Classrroom dan Whatsapp Sebagai Media Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi Covid-19 Bagi Siswa Kelas XII Busana 2 SMK Negeri 3 Baubau. Jurnal Paedagogy.vol.8 No.3

Rudagi, Reindy. Dan Felia Siska 2021. Analisis Ketimpangan Pendidikan Pada Masa Covid-19 di Nagari Sisawah Kabupaten Sijunjung. Jurnal Pendidikan Sosial Dan Budaya. Vol.3,No 1

Meldawati. Dan Livia Ersi. 2020. Gambaran Pendidikan Karakter oleh Guru Sejarah dalam Menanamkan Nasionalisme Peserta didik. Jurnal Pendidikan Tambusai. Vol 4 No 2

Mulya, A. K., Aimah, S., Studi, P., Bahasa, P., Studi, P., Bahasa, P., Bahasa, F., Asing, B., & Muhammadiyah, U. (n.d.). Persepsi Siswa Terhadap Penggunaan Aplikasi Google Classroom ( GCr ) Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris. 184–194.

Moleong, Lexy, J. 2013. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung:PT Remaja Rosdakarya

Risna, Riska. Santri.2021. Gambaran Penggunaan Media Lembar Kerja Siswa (LKS) dalam Pembelajaran Sejarah Kelas XI SMA N 1 Linggo Sari Baganti Kabupaten Pesisir Selatan. Jurnal Pendidikan Tambusai. Vol.5 No.2

Sugiyono, 2012. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta

Suryadi, dkk. 2018. Penggunaan Sosial Media Whatsapp dan Pengaruhnya Terhadap Disiplin Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal Pendidikan Islam. Vol.7 No.1

Downloads

Published

24-02-2022

How to Cite

Tika, R. ., Meldawati, M., & Siska, F. . (2022). Persepsi Siswa terhadap Media Daring (whatsapp dan google classroom) pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas X IPS di SMA N 1 Lembah Melintang Kabupaten Pasaman Barat. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 1725–1728. https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.3188

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check