URGENSI POLA ASUH ORANGTUA DALAM MENGEMBANGKAN KREATIVITAS ANAK USIA DINI
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v3i3.344Keywords:
Pola Asuh, Orangtua, Kreativitas Anak Usia DiniAbstract
Orangtua merupakan penentu pendidikan dan tumbuhkembang anak. Setiap orangtua memilih pola asuh yang berbeda-beda. Kenyataannya perbedaan tersebut mempengaruhi tingkat kemampuan kreativitas anak. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pentingnya pola asuh orangtua yang mempengaruhi tingkat kemampuan kreativitas anak. Hasil penelitian ditemukan bahwa pola asuh demokratis sangat mendorong perkembangan kreativitas anak, sedangkan pola asudh otoriter kurang tepat diterapkan orangtua karena dapat memberikan anak tekanan secara mental sehingga dapat menghambat pengembangan kreativitas anak. Orang tua harus sebaiknya memberikan anak keyakinan dan berani untuk mencoba, memberi semangat, memuji anak, memberikan anak kepercayaan melakukan sendiri sehingga muncul rasa percaya diri anak dalam berfikir kreatif.
References
Astuti, R., & Aziz, T. (2019). Integrasi Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini di TK Kanisius Sorowajan Yogyakarta. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 294. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i2.99
Debeturu, B., & Wijayaningsih, E. L. (2019). Meningkatkan Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun melalui Media Magic Puffer Ball. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 233. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i1.180
Handayani, P. H., Gandamana, A., & Farihah. (2017). Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini dalam Keluarga. jurnal Keluarga Sehat Sejahtera, 15(2), 46–55.
Madyawati, L. (2017). Strategi Pengembangan Bahasa pada Anak. Kencana:Jakarta.
Marisa, C., Fitriyanti, E., & Utami, S. (2018). Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Motivasi Belajar Remaja. Jurnal Konseling dan Pendidikan, 6(1), 25. https://doi.org/10.29210/118700
Miranda, D. (2016). Upaya Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Usia Dini di Kota Pontianak. Jurnal of Prospective Learning, 1(1), 60–67. Diambil dari http://jurnal.untan.ac.id/index.php/lp3m
Mulyasa. (2012). Manajemen PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nur Utami, A. C., & Raharjo, S. T. (2019). Pola Asuh Orang Tua Dan Kenakalan Remaja. Focus?: Jurnal Pekerjaan Sosial, 2(1), 150. https://doi.org/10.24198/focus.v2i1.23131
Priyanto, A. (2014). Pengembangan Kreativitas Pasa anak AUD melalui aktivitas bermain. Jurnal Ilmiah Guru “COPE,” 02(02), 41–47.
Rabiatul, A. (2017). Pola Asuh Orang Tua dan Implikasinya Terhadap Pendidikan Anak. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 7(1), 33–48.
Rostiana, I., Wilodat, W., & Alya, M. N. (2015). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Motivasi Anak Untuk Bersekolah Di Kelurahan Sukagalih Kecamatan Sukajadi Kota Bandung. Sosietas, 5(2). https://doi.org/10.17509/sosietas.v5i2.1525
Sudarma. (2014). Pendidikan Anak Usia Dini Berkarakter. Yogyakarta: Perpustakaan Nasional RI.
Suryana, D. (2013). Pendidikan Anak Usia Dini. Padang. UNP Press:Padang.
Suyadi, & Ulfah, M. (2013). Konsep Dasar PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Trianto. (2011). Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik Bagi Anak Usia Dini. Jakarta: Kharisma Putra Utama.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2019 Mai Siska, Farida Mayar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).