Manajemen Kebakaran Gedung di Kota Pekanbaru
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.3443Keywords:
Api, Manajemen Kebakaran, Gedung, PekanbaruAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kasus kebakaran gedung yang terus meningkat setiap tahunnya di Kota Pekanbaru. Untuk mengurangi kasus kebakaran yang meningkat, Pemerintah menerapkan manajemen kebakaran gedung di Kota Pekanbaru yang terdiri dari tahap pencegahan kebakaran, penanggulangan kebakaran dan rehabilitasi yang dilaksanakan oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan. Akan tetapi, dalam pelaksanaan manajemen kebakaran masih belum terlaksana sebagaimana mestinya. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pelaksanaan manajemen kebakaran gedung oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan serta untuk mengetahui apa faktor-faktor penghambat dalam pelaksanaan manajemen kebakaran gedung di Kota Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Data primer diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi terkait manajemen kebakaran gedung di Kota Pekanbaru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan Manajemen Kebakaran Gedung di Kota Pekanbaru belum mencapai hasil yang diharapkan, dimana dalam pelaksanaannya terdapat faktor-faktor penghambat yang menjadi penyebab pelaksanaan manajemen kebakaran gedung di Kota Pekanbaru belum mencapai hasil yang diharapkan.
References
Ahmad, Syafiq dan Sandra Fikawati. 2012. Mitigasi dan Kesiapsiagaan Bencana Banjir dan Kebakaran. Jakarta: UI-Press.
Cresswell, John. W. 2016. Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
ILO (International Labour Office). 2018. Manajemen Risiko Kebakaran. ILO: Jakarta.
Ismara, Ima. 2014. Pedoman K3 Kebakaran. Universitas Negeri Yogyakarta: Yogyakarta.
Khambali. 2017. Manajemen Penanggulangan Bencana. Yogyakarta: Andi Offset.
Napitulu, Paimin dan Biatna Dulbert. 2015. Sistem Proteksi Kebakaran Kawasan Pemukiman dan Perkantoran. Bandung: PT.Alumni.
Ramli, Soehatman. 2010. Pedoman Praktis Manajemen Bencana (Disaster Management). Jakarta: Dian Rakyat.
Ramli, Soehatman. 2010. Petunjuk Praktis Manajemen Kebakaran (Fire Management). Jakarta: Dian Rakyat.
Rijanto, Budi. 2010. Kebakaran dan Perencanaan Bangunan. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Moleong, J. Lexy. 2016. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Prastowo, Andi. 2016. Metode Penelitian Kualitatif Dalam Perspektif Rancangan Penelitian. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Putra, Nusa. 2011. Penelitian Kualitatif: Proses dan Aplikasi. Jakarta Barat: PT INDEKS.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi R&D dan Penelitian Pendidikan). Bandung: Alfabeta.
Abdullah, Risqan. Manajemen Proteksi Kebakaran di Kota Pekanbaru Tahun 2015-2017. Vol. 6, no. 2, 2019, pp 1-10.
Hidayah, M. Rahmadita, M. Hairul Saleh dan Sry Reski Mulka. Strategi Dinas Pemadam Kebakaran Dalam Menanggulangi Bencana Kebakaran Permukiman di Kota Samarinda. Vol. 8, no. 1, 2020, pp 633-643.
Hidayat, Sofyul dan Irwan Nasution. Pelayanan Pencegahan dan Pemadam Kebakaran Pemerintah Bagi Masyarakat Dalam Mengatasi Musibah. Vol. 1, no.2, 2013, pp 176-191.
Karimah, Minati, Bina Kurniawan dan Suroto. Analisis Upaya Penanggulangan Kebakaran di Gedung Bougenville Rumah Sakit Telogorejo Semarang. Vol.4, no.4, 2016, pp 698-706.
Kristiyanto, Ambar. Evaluasi Sistem Manajemen Kebakaran Gedung Rektorat Universitas Brawijaya (Lt.1 s.d 4). Vol.1, no.1, 2012.
Maesaroh dan Alifia Intan Saputri. Evaluasi Sistem Manajemen Kebakaran Gedung Rektorat Universitas Brawijaya (Lt.1 s.d 4). 2019.
Mahfud. Manajemen Pemeliharaan Bangunan Gedung Sekolah (Studi Kasus Gedung SLTA di Balikpapan). Vol.1, no. 1, 2015, pp 7-18.
Rahmadani, Suci Fitri. Kinerja Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pekanbaru. Vol. 8, no.1, 2021.
Subagyo, Amir. Antisipasi yang diperlukan Terhadap Kebakaran Listrik pada Bangunan Gedung. Vol. 1, 2012, pp 1-8.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.26 Tahun 2008 Tentang Pedoman Teknis Manajemen Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Gedung dan Lingkungan.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.20 Tahun 2009 Tentang Pedoman Teknis Manajemen Proteksi Kebakaran di Perkotaan.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2018 Tentang Standar Pelayanan Teknis Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Urusan Kebakaran Daerah Kabupaten/Kota.
Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 16 Tahun 2020 Tentang Pedoman Nomenklatur Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan Provinsi Dan Kabupaten Kota.
Peraturan Kepala Badan Instansi Strategis Nasional Kementrian Pertahanan Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Pencegahan Dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran Di Kawasan Indonesia Peace And Security Center.
Peraturan Walikota Pekanbaru No.98 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelaman Kota Pekanbaru.
Rencana Strategis Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan Kota Pekanbaru Tahun 2017-2022.
Peraturan Daerah Kota Pekanbaru Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah Kota Pekanbaru.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2022 Helda Khairiyah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).