PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PETA KONSEP DI KELAS XII MIA 1 SMAN 2 KUOK

Authors

  • Kaslim Nasruddin SMA Negeri 2 Kuok, Kampar, Riau, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v3i3.381

Keywords:

Hasil Belajar, Model Pembelajaran Peta Konsep

Abstract

Aktifitas merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan dalam pembelajaran. Hasil belajar akan meningkat bilamana peserta didik memliki aktifitas yang tinggi dalam belajar. Dengan aktifitas akan dapat menghilangkan perasaan malu, takut, kurang percaya diri dalam diri siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktifitas dan hasil belajar Bahasa Inggris siswa kelas XII MIA 1 SMAN 2 Kuok menggunakan pembelajaran Peta Konsep. Data yang dikumpulkan berupa hasil pengamatan dan test. Data dioalah menggunakan analisis deskriptif seperti yang disarankan Suharsismi (2008) dan Depdikbud (1995). Pengolahan data tersebut terdiri dari aktifitas belajar siswa dan hasil belajar siswa.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran Peta Konsep mampu meningkatkan aktifitas dan hasil belajar siswa kelas XII MIA 1 SMAN 2 Kuok. Peningkatan terjadi pada pertemuan I,II dan III pada siklus I dan II. Aktifitas belajar siswa berada dalam kategori baik (61%-80%) pada masing-masing indikator pencapaian pada akhir siklus. Begitu juga dengan hasil belajar siswa, ketuntasan klasikal pada akhir siklus I adalah 68% sedangkan pada akhir siklus II ketuntasan klasikal meningkat menjadi 94%. Pencapaian ketuntasan klasikal tersebut lebih signifikan lagi bila dibandingkan dengan ketuntasan hasil belajar Bahasa Inggris siswa ketika pembelajaran konvensional pada semester sebelumnya yaitu 50%.  Peningkatan aktifitas dan hasil belajar Bahasa Inggris siswa melalui peta konsep telah melecut motivasi guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran untuk selalu berkreasi dan berinovasi untuk menggali potensi siswa. Aktifitas tidak tumbuh begitu saja namun mesti dirangsang, salah satunya dengn model Peta Konsep. Karena pembelajaran kooperatif memberikan peluang seluas-luasnya kepada siswa untuk mengekpresikan diri serta wadah untuk berkompetisi dalam belajar dengan mengedepankan azas-azas sosial seperti saling mengahargai dan tanggung jawab. Dengan demikian model pembelajaran peta Konsep dapat meningkatkan aktifitas dan hasil belajar  siswa kelas XII MIA 1 SMA Negeri 2 Kuok

References

Lufri. 2001. Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar Melalui Pengembangan Model Cooperative Learning. Bandung: PPs-UPI
Fransiska. 2006. Strategi Pembelajaran Kontruktivisme. Bandung : PPs UPI.
Hisyam. 2009. Pendekatan Kontekstual (Contextual Teaching and Learning). Jakarta : Depdiknas.
Muhammad Ansyar.2007. Pengembangan dan Inovasi Kurikulum. Jakarta : Depdikbud Dirjen Dikti Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.
Oemar . 2001. Implementasi Kurikulum 2004. Bandung : Rosda Karya.
Ratna Wilis Dahar. 1989. Teori-teori Belajar. Jakarta : Erlangga.
Sardiman. 2004. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Slameto. 1995. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta
Sobry . 2009. Media Pembelajaran Sebagai Pilihan dalam Strategi Pembelajaran. Jakarta : Universitas Negeri Jakarta.
Suharsismi, Arikunto. 1993. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara
Syaiful Sagala. 2003. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta
Wernkein. 2005. Psikologi Umum. Yogyakarta: Yayasan Pendidikan Fakultas Psikologi.
Wina Sanjaya. 2006. Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Sekolah. Jakarta : Kencana Prenada Media.

Downloads

Published

03-12-2019

How to Cite

Nasruddin, K. (2019). PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PETA KONSEP DI KELAS XII MIA 1 SMAN 2 KUOK. Jurnal Pendidikan Tambusai, 3(3), 1441–1452. https://doi.org/10.31004/jptam.v3i3.381

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check