KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT PESISIR DALAM MITIGASI BENCANA DI KOTA PARIAMAN
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v3i3.406Keywords:
masyarakat pesisir, mitigasi bencana, pengetahuan lokalAbstract
Potensi kearifan lokal dalam menghadapi ancaman bencana alam sangat penting dalam upaya mitigasi bencana di daerah-daerah yang rawan bencana.Penelitian ini dimaksudkan untuk mengenali kearifan lokal khususnya terkait dengan pengelolaan lingkungan dan kebencanaan yang bermanfaat untuk menggali kekayaan sistem sosial budaya masyarakat pesisir Kota Pariaman.Tipe penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik purposive sampling. Kearifan lokal masyarakat pesisir pantai Kota Pariaman mengarah ke sistem religi yang tampak dari berbagai tradisi keagamaan. Kearifan lokal yang ada yaitu adanya mitos-mitos dalam masyarakat dan menjadi pengetahuan lokal terkait kondisi alam sebelum bencana datang. Pengetahuan lokal ini diwariskan turun temurun dan dijadikan mitigasi bencana yang berbasis lokal. Penanggulangan bencana masyarakat pesisir pantai dengan berbagai tradisi keagamaan, tradisi “hoyak tabuik”, penanaman cemara dan mangrove di pesisir pantai serta keyakinan akan terlindungi oleh pulau-pulau kecil disekitar laut Kota Pariaman. Untuk itu nilai-nilai kearifan lokal dalam sistem sosial masyarakat, harus dihayati, dipraktekkan, diajarkan dan diwariskan agar dapat dipahami oleh generasi penerus.
References
Cresswell, J. W. (2012). Eduactional Research: Planning, Conducting, And Evaluating Quantitative And Qualitative Research. New Jersey: Person Education.
Dhandhun Wacano, Achmad Andi Rif’an, Eni Yuniastuti, Ratna Wulandari Daulay, M. A. M. (2013). Adaptasi Masyarakat Pesisir Kabupaten Demak Dalam Menghadapi Perubahan Iklim Dan Bencana Wilayah Kepesisiran. Seri Bunga Rampai Pengelolaan Lingkungan Zamrud Khatulistiwa, (September), 20–33.
Geertz, C. (1973). The Interpretation Of Culture. Basic Books.
Gersanandi, D. (2013). Analisa Spasial Kerentanan Bencana Tsunami Di Kabupaten Dan Kota Pesisir Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Oseanografi, 2(3), 232–237.
Hermon, D. (2016). The Strategic Model Of Tsunami Based In Coastal Ecotourism Development At The Strategic Model Of Tsunami Based In Coastal Ecotourism Development At Mandeh Regions , West Sumatera , Indonesia. Journal Of Environment And Earth Science, 6(4), 40–45.
Ihsan, F. &, & Pramukanto, Q. (2017). Perencanaan Lanskap Kota Pariaman Provinsi Sumatera Barat Berbasis Mitigasi Tsunami. Jurnal Lanskap Indonesia, 1–12.
Iswardoyo, J. (2013). Adaptasi Masyarakat Terhadap Bencana Banjir Lahar Studi Kasus?: Kemiren, Srumbung, Magelang, Jawa Tengah Community Adaptation To Disaster Lava Flood Case Study?: Kemiren , Srumbung , Magelang , Central Java. Jurnal Sosek Pekerjaan Umum, 5(2), 87–96.
Keraf, A. S. (2010). Etika Lingkungan Hidup. Indonesia: Penerbit Buku Kompas.
Maknun, J. (2015). Pembelajaran Mitigasi Bencana Berorientasi Kearifan Lokal Pada Pelajaran Ipa Di Sekolah Menengah Kejuruan. 5(2), 143–156.
Murdiati, E. (2015). Pengetahuan Ekologi Lokal. Jurnal Dakwah Dan Kemasyarakatan, (Xxx), 155–165.
Pratomo, R. A. & I. R. (2013). Permodelan Tsunami Dan Implikasinya Terhadap Mitigasi Bencana Di Kota Palu. Jurnal Pembangunan Wilayah & Kota, 9(2), 174–182. Https://Doi.Org/10.14710/Pwk.V9i2.6534
Ritzer, George & Goodman, D. J. (2008). Teori Sosiologi, Dari Teori Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Mutakhir Teori Sosial Postmodern. Yogyakarta: Kreasi Wacana.
Stanis, S. Dkk. (2007). Pengelolaan Sumberdaya Pesisir Dan Laut Melalui Pemberdayaan Kearifan Lokal Di Kabupaten Lembata Propinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal Pasir Laut, 2(2), 67–82.
Syawaludin, M. (2014). Alasan Talcott Parsons Tentang Pentingnya Pendidikan Kultur. Jurnal Pengembangan Masyarakat, 149–166. Https://Doi.Org/10.1145/3132847.3132886
Utami, P., Arhan, Z., & Khudzaeva, E. (2016). Rancang Bangun Spasial Web Service Ancaman Dan Resiko Bencana Alam ( Studi Kasus?: Wilayah Pemantauan Badan Nasional Penanggulangan Bencana ). Jurnal Sistem Informasi, 9(1), 123–133.
Wikantiyoso, R. (2010). Mitigasi Bencana Di Perkotaan?; Adaptasi Atau Antisipasi Perencanaan Dan Perancangan Kota?? ( Potensi Kearifan Lokal Dalam Perencanaan Dan Perancangan Kota Untuk Upaya Mitigasi Bencana ). Lokal Wisdom, 2(1), 18–29.
Zamzami, L. & Hendrawati. (2014). Kearifan Budaya Lokal Masyarakat Maritim Untuk Upaya Mitigasi Bencana Di Sumatera Barat. Jurnal Antropologi: Isu-Isu Sosial, 37–48.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2019 Suci Maharani, Firman Firman, Rusdinal Rusdinal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).