Pembelajaran IPS Melalui Pemanfaatan Potensi Wilayah di Pesisir
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4243Keywords:
Pembelajaran IPS, Potensi Wilayah di PesisirAbstract
Potensi wilayah pesisir di Indonesia dalam aspek kualitas dan kuantitasnya sangat beragam, hal tersebut menjadi peluang dan tantangan dalam memanfaatkannya sebagai media pembelajaran IPS di sekolah dasar. Peluang dari potensi wilayah pesisir terbentuknya pemahaman tentang proses pengelolaan masyarakat pesisir yang belum optimal baik dalam perekonomian maupun pendidikan. Adapun tantangannya keberlanjutan dari pelaksanaan pengelolaan yang diperlukan dalam jangka panjang. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Pangandaran bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan potensi kawasan pesisir dalam pembelajaran IPS di sekolah dasar. Dalam mengetahui pemanfaatan potensi wilayah pesisir ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan kajian pustaka dan wawancara kepada guru sekolah dasar. Hasil penelitian ini menyajikan bahwa pembelajaran IPS di masa pandemi covid-19 ini dapat dilakukan dengan menggunakan potensi wilayah pesisir sebagai media pembelajaran. Peserta didik dapat menggunakan media sosial sebagai informasi hasil pembelajaran dan mengoptimalkannya dengan menampilkan produk masyarakat di wilayah pesisir di Kabupaten Pangandaran.
References
A.R, S., Widyastuti, Ya’la, Z. R., & Sulistiawati, D. (2010). Pengelolaan Sistem Sosial-Ekologi Pesisir Pulau-Pulau Kecil Untuk Peningkatan Pendapatan Masyarakat?: Studi Kasus Gugus Pulau Batudaka Kabupaten Tojo Una-Una. Jurnal Geografi, 7(1), 47–56. https://doi.org/10.15294/jg.v7i1.90
Arifin, M. H. (2020). Efektivitas Peranan Budaya Lokal dan Penguatan Karakter Sebagai Media Pendidikan Resolusi Konflik Pada Mata Kuliah Pancasila dan Kewarganegaraan. Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik, 2(1), 32–37.
Choudhury, M. U. I., Haque, C. E., & Hostetler, G. (2021). Transformative learning and community resilience to cyclones and storm surges: The case of coastal communities in Bangladesh. International Journal of Disaster Risk Reduction, 55, 102063. https://doi.org/10.1016/j.ijdrr.2021.102063
Fabianto, M. D., & Berhitu, P. T. (2014). Konsep Pengelolaan Wilayah Pesisir Secara Terpadu dan Berkelanjutan yang Berbasis Masyarakat. Teknologi, 11(2), 2054–2058.
Ginanjar, A., Putri, N. A., Nisa, A. N. S., Hermanto, F., & Mewangi, A. B. (2019). Implementasi Literasi Digital Dalam Proses Pembelajaran Ips Di Smp Al-Azhar 29 Semarang. Harmony, 4(2), 99–105.
Kadir. (2010). Pengaruh Pembelajaran Kontekstual Berbasis Potensi Pesisir terhadap Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Matermatika, I(2), 143–150.
Kelly, C. (2018). ‘ I Need the Sea and the Sea Needs Me ’?: Symbiotic coastal policy narratives for human wellbeing and sustainability in the UK. Marine Policy, March. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2018.03.023
Kurniasih, I., Nurhayati, A., Dewanti, L. P., & Rizal, A. (2020). Potensi Wisata Bahari di Kabupaten Pangandaran. Jurnal Perikanan Dan Kelautan, 10(1), 8–19.
Marinho, B., Coelho, C., Hanson, H., & Tussupova, K. (2019). Coastal management in Portugal: Practices for reflection and learning. Ocean and Coastal Management, 181(November 2018). https://doi.org/10.1016/j.ocecoaman.2019.104874
Muhammad, S. (2012). Pemberdayaan Masyarakat Pesisir: Model Kemitraan Ecocentrisme. Universitas Brawijaya Press (UB Press).
Somantri, M. N. (2001). Menggagas Pembaharuan Pendidikan IPS (D. Supriadi & R. Mulyana (eds.)). Rosda.
Supriatna, N., & Maulidah, N. (2020). Pedagogi Kreatif Menumbuhkan Kreativitas dalam Pembelajaran Sejarah dan IPS. Rosda.
Susanto, A. (2019). Pengembangan Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar (1st ed.). Prenadamedia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2022 Muh. Husen Arifin, Idrus Affandi, Enok Maryani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).